SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Maraknya permainan judi Togel di Kabupaten Simalungun membuat tanda tanya besar di masyarakat.
Permainan judi yang mengeruk uang hasil jerih payah masyarakat ini sudah sangat lama dan berjalan mulus tanpa ada tindakan tegas dari aparat kepolisian sektor Simalungun yang saat ini dipimpin AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M.
Mulusnya permainan judi berhadiah ini disebut-sebut dibekengi oknum aparat berbaju loreng sehingga sampai saat ini para bandar atau pengelola tidak takut dengan aparat Kepolisian.
Informasi yang dihimpun dari beberapa masyarakat, Sabtu (11/10/2025), menyebutkan, permainan judi tebak angka berhadiah tersebut tersebar hampir diseluruh Kecamatan yang ada di wilayah Simalungun. seperti, di Tanah Jawa, Huta Bayu Raja, Gunung Malela, Gunung Maligas, Sidamanik, Saribudolok, Purba, Tiga Runggu, Panei Togah, Raya, Silau Kahean, Raya Kahean, Sidamanik, Pematang Bandar, Badar, Perdagangan serta Bandar Masilam.
Dari beberapa kecamatan tersebut, sang bandar menjalankan bisnis ilegalnya tanpa ada hambatan.Bahkan disebut-sebut dari permainan judi tersebut meraut keuntungan ratusan juta rupiah setiap harinya.
“Permainan judi Togel sudah berlangsung lama bang disebut-sebut dibekengi oknum aparat berbaju loreng, ungkap seorang warga yang tak mau disebut jati dirinya.
Disebutkannya, kordinator lapangan nya di sini bermarga Gul, Bermarga Sin, bermarga ‘Nab’ dan S, mereka dari Kesatuan yang ada di Kabupaten Simalungun.
Sementara itu, dari sumber lainya menyebutkan, maraknya aktivitas perjudian Togel diwilayah hukum Polres Simalungun dikarena kan ada dugaan beberapa aparat berbaju loreng berinisial IH, MU, RHS dan bermarga S membek-upnya
Para pria berambut cepak tersebut diduga kuat membek-up aktivitas perjudian yang ada di Kabupaten Simalungun.
Anehnya lagi, para pria berambut cepak berbaju loreng tersebut mengaku kepada warga bertugas dikesatuan yang ada diwilayah Simalungun.
“Lanjut dikatakannya, bandar besar perjudian jenis togel tersebut pria turunan berinisial AS alian ASK,” ujar bapak paruh baya ini sambil berlalu.
Sementara itu, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M yang dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp di nomor 0812-1701-2××× Minggu sore (12/10/2025) sekitar pukul 18.15 Wib memilih bungkam.
Pesan WhatsApp yang dilayangkan wartawan tidak juga dibalas.
Lain halnya dengan kasat reskrim Polres Simalungun AKP Herison Manullang, perwira berpangkat tiga balok emas ini mengucapkan trims infonya , akan di lidik, ujarnya menjawab pesan WhatsApp yang dilayangkan wartawan ke Nomor 08126432×××, Sabtu (11/10/2025). (Ayu)
