LABUHANBATU, TOPKOTA.co – Aktivis Mahasiswa dan Pemuda (Asam-Laga) mengelar Aksi demontrasi dengan 8 tuntutan Aksi yang bertempat di depan Kantor Kepala Desa Sei Nahodaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara, Jumat 19/9/2025.
Penyampaian orasi di lakukan Mahasiswa mendapat perhatian dari Masyarakat, sempat terjadi gesekan keributan dimana Mahasiswa mencoba masuk kedalam Kantor Kepala Desa di karenakan Kepala Desa tidak berada di tempat.
Adapun 8 tuntutan Aksi Mahasiswa adalah Meminta Kepala Desa Sei Nahodaris transparansi anggaran selama menjabat, Meminta Kepala Desa tranparansi dengan anggaran Bumdes dan ketahanan pangan, Meminta surat hibah bangunan Pemerintah yang ada di pemukiman Petani, Meminta Kepala Desa untuk bertanggung jawab atas penimbunan jalan yang telah di bangun Masyarakat, Meminta keterbukaan bantuan pupuk subsidi di Desa Sei Nahodaris, Meminta Kepala Desa untuk mengingatkan semua kelompok tani yang kami duga terlalu banyak mengambil keuntungan kepada Petani, Meminta Kepala Desa untuk terbuka atas penyerahan lahan sawah Masyarakat di areal PT.HPP dengan luas lebih kurang 50 Hektar, Meminta Kepala Desa untuk memeriksa aset Petani yang ada di kelompok tani Desa Sei Nahodaris yang di duga telah di jual oleh ketua kelompok tani, Meminta Kepala Desa tranparansi terkait dengan hutan lindung di Desa Sei Nahodaris.
Koordinator aksi Putra Nazmi Nasution menyampaikan ada 8 tuntutan Aksi yang kami sampaikan kepada Kepala Desa Sei Nahodaris, Untuk harga pupuk subsidi Urea Rp 220.000 dan Pupuk NPK Phonska Subsidi Rp 260.000.Harapan kami meminta kepada Bapak Presiden Prabowo,Kapolri,Kapolda dan Kapolres untuk mengusut tuntas masalah hutan lindung, karena kami menduga ada mafia tanah di Desa Sei Nahodaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara.
Kepala Desa Sei Nahodaris Nuriadi menyampaikan ada 8 tuntutan Mahasiswa, tanggapan kita dari Pemerintah Desa akan meneliti lagi apa yang menjadi tuntutan tentang kelompok tani,aset-aset kelompok tani yang masuk ke Desa.Terkait dengan mahalnya harga pupuk subsidi kita kurang paham makanya dalam waktu dekat kita akan kumpulkan semua kelompok tani yang ada di Desa Sei Nahodaris.
Aksi Demontrasi Mahasiswa berjalan damai dan mendapat pengawalan dari Polres Labuhanbatu,Polsek Panai Tengah. (SL)