TANJUNGBALAI, TOPKOTA.co – Wali Kota Tanjungbalai HM Syahrial meninjau langsung persiapan pelaksanaan dan lokasi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-53 Tingkat Kota Tanjungbalai Tahun 2021 di Masjid Raya Sultan Ahmadsyah Tanjungbalai, Jumat (12/3).
Peninjauan dilakukan Wali Kota HM Syahrial disela-sela kegiatan berolahraga, dan melaksanakan gotong royong jumat bersih bersama Setdakot Yusmada, Kadis PUPR Tetty Juliani Siregar, Kabag Kesra Mhd Fakhrialdi, Camat Tanjungbalai Selatan Darwin, Lurah serta Kepala Lingkungan.
Saat tiba di lokasi, Wali Kota diterima BKM Masjid Raya Sultan Ahmadsyah H Tengku Alexander sambil melihat lokasi pelaksanaan MTQ dan beberapa lokasi lainnya disekitaran Masjid yang akan dibersihkan dan dibenahi, serta memastikan seluruh sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan MTQ.
“Alhamdulillah, hari ini saya bersama OPD mengecek langsung persiapan pelaksanaan MTQ yang akan digelar dilokasi ini pada 15 s/d 18 maret mendatang. Saya berharap MTQ tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya meski dilaksanakan lebih sederhana, dikarenakan saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Untuk itu saya berpesan dan meminta kepada OPD terkait agar persiapan dilakukan dengan sebaik-baiknya, kebersihan lingkungan Masjid Raya harus betul betul dijaga dan yang paling penting lagi yakni, selama pelaksanaan MTQ nanti seluruh kegiatan harus dilaksanakan dengan protokol kesehatan,” ungkap Wali Kota H.M Syahrial
Selanjutnya Wali Kota HM Syahrial bersama OPD melihat dan memeriksa sketsa denah lokasi MTQ, guna memastikan semua sesuai dengan yang direncanakan. Harapannya, semua persiapan yang dilakukan harus benar benar didesain dengan baik, seperti penataan lokasi yang akan dijadikan tempat parkir, stand serta panggung utama sekaligus tempat mimbar tilawah untuk tempat para qori dan qoriah melantunkan ayat-ayat suci Al Qur’an, dan terpenting tetap mematuhi protokol kesehatan selama pelaksanaan MTQ nanti.
Diakhir, Wali Kota HM Syahrial mengajak masyarakat untuk mendukung pelaksanaan MTQ, demi kemajuan Kota Tanjungbalai walaupun pelaksanaannya berbeda dengan tahun sebelumnya, dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 yang mewajibkan harus mematuhi protokol kesehatan. (Dad)