DELI SERDANG, TOPKOTA.co – Wakapolri sekaligus Dewan Pembina Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH MH menghadiri giat peletakan batu pertama pembangunan Pendopo Agung Pujakesuma, di lahan 5.000 meter Jalan Harapan Desa Bangun Sari Baru Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Jumat (22/09/2023).
Wakapolri mengatakan bahwa jangan mau di pecah belah, harus bersatu, kalau bersatu hingga menjadikan satu ikatan yang kuat. “Apa yang kita rencanakan, apa yang kita targetkan sepanjang kita sungguh-sungguh, Insyaallah akan ada jalan untuk mewujudkan itu,” ujar Wakapolri
Komjen Pol Agus Andrianto juga menyampaikan bahwa Sumatera Utara ini merupakan miniatur Indonesia. Boleh bangun sayap apa aja, yang penting bisa jadi satu, yang gak boleh rubah di Indonesia ini ada dua, kitab suci sama Pancasila, yang lain boleh aja, rubah aja, yang penting bisa mengakomodir, bisa memfasilitasi keinginan semua pihak untuk bisa untuk mempersatukan kita semua. Kita bersatu dalam perbedaan, dan bersatu keanekaragaman, di mana Sumatera Utara ini merupakan miniatur Indonesia, jadi semakin kuat kita bersatu akan semakin banyak orang memperhitungkan kita,” terangnya.
Wakapolri juga mengingatkan agar jangan mau dipecah belah untuk merusak Negara Indonesia. “Saya hanya menjaga Negara ini, jangan sampai jatuh, rusak gara-gara orang yang mau berniat menghancurkan Negara ini, dengan ongkos yang sangat murah, pakai isu sara aja, pakai suku, agama ras, antar golongan pasti rusak, ongkosnya murah, suruh aja 20 sampai 100 orang maki-maki saling mengadu domba agama ini, mengadu antar suku sudah pasti perang, pasti pecah,” tegasnya.
Wakapolri juga menyampaikan bahwa Sumatera Utara merupakan barometernya Indonesia, jika Sumatera Utara aman, maka Indonesia pasti pun demikian. “Dan Sumatera Utara ini merupakan barometernya, Indonesia di berbagai kesempatan saya sampaikan bahwa kalau Sumatera Utara aman, maka Indonesia aman, beberapa kali kajadian Nasional, berawal kejadian di Sumatera,” ucapnya lagi.
Komjen Pol Agus Andrianto memohon kepada warga Pujakesuma, dan seluruh komunitas yang bergabung dapat menjadi bagian yang turut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah, dan dapat memberikan kontribusi untuk menjaga kebhinekaannya, yang ada di wilayah Sumatera Utara pada khususnya, dan di Indonesia pada umumnya.
“Saya mengucapkan selamat atas dibangunnya pondopo ini, mudah-mudahan niat untuk menjadikan pondopo sekaligus kantor ini betul-betul bisa sangat memberikan kontribusi bagi terjalinnya silaturahmi bukan hanya warga Pujakesuma, tapi juga menjadi saarana komunikasi, tempat komunikasi berbagai komunitas yang ada di Sumatera Utara, semangkin banyak kita membangun tali silaturahmi dengan berbagai komunitas, yang ada maka kekuatan kita akan semangkin kuat, karena kita menggunakan azas, saling asa, asuh, dan aseh.” tutur beliau. (Ayu)