IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Wakapolda Sumut Pimpin Zoom Meeting Persiapan Pengamanan Idul Fitri

MEDAN, TOPKOTA.co – Wakapolda Sumut Brigjen Pol Dadang Hartanto membuka kegiatan zoom meeting dalam rangka Giat Takbiran, Salat Idul Fitri, dan zakat Fitrah 1442 H pada masa pandemi Covid-19.

Kegiatan zoom meeting yang digelar di Aula Catur Prasetya Mapolda Sumut, Senin (10/5/2021), turut dihadiri Dir Binmas Polda Sumut, Kamenag Prov.Sumut, Ketua MUI  Prov.Sumut, Ketua DMI  Sumut, Kapolres sejajaran Polda Sumut, para Ketua Kemenag, MUI Kab/Kota dan para perwira Dit Binmas Polda Sumut,

Wakapolda Sumut dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan zoom meeting ini sangat perlu dilaksanakan  karena meningkatnya kasus Covid-19 apalagi diprediksi momen Hari Raya Idul Fitri 1442 H bila tidak ditangani secara bersungguh sunguh akan terjadi peningkatan kasus Covid-19 dan kasus kematian. Hal ini tentunya perlunya pengaturan kegiatan-kegiatan pada saat sholat Idul Fitri berdasarkan Zona sesuai Instruksi Mendagri nomor 3/2021 ttg pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)

“Bagaimana cara kita menindak lanjuti agar tidak menimbulkan klaster-klaster baru pada momen Hari Raya Idul Fitri 1442 H ini. Kepada masing- masing KA Wilayah agar mengetahui zona wilayahnya masing-masing,” ucap Wakapolda Sumut.

Sedangkan Dir Binmas Polda Sumut menyampaikan, bahwa Polri sudah melaksanakan tugas- tugas pre-emtif dalam melaksanakan sosialisasi  tentang pendisiplinan protokol kesehatan Covid-19.

Terkait pembayaran zakat fitrah, Dir Binms Polda Sumut meminta jangan ada pengumpulan massa. Lebih baik pengumpulan zakat dapat dilakukan dengan penjemputan dari rumah ke rumah untuk menghindari penularan Covid-19

Sementara itu Kamenag menuturkan jajaran Kamenag akan menyampaikan kembali tentang menyampaikan/Sosialisasi Prokes Covid-19 di setiap masjid untuk syaf  diluruskan bukan dirapatkan. “Kami juga telah memberikan himbauan dari Menteri Agama dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Fitri sampai dengan kecamatan maupun desa. Himbauan melalui surat edaran juga sudah disampaikan kepada toga/tomas dan masyarakat,” ucapnya

Lanjutnya, bagi wilayah yang ditetapkan sebagai zona merah dan orange Covid-19, maka sholat Ied dilarang di lapangan maupun masjid, melainkan dilaksanakan di rumah saja. “Sedangkan zona kuning dan hijau boleh menggelar Sholat Ied dengan mempedomani prokes Covid-19,” lanjutnya.

Di tempat yang sama,  Ketua MUI Sumut turut menyampaikan bahwa telah disosialisasikan edaran Menteri Agama Nomor 3,4,dan 7 tahun 2021 tentang takbiran tidak dilakukan di lapangan-lapangan, namun di masjid boleh sampai batas pukul 10.00 Wib. (Ayu)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER