BATUBARA, TOPKOTA.co – Satu unit truck tangki bermuatan air bersih milik BPBD Kabupaten Batubara seruduk tiang listrik PLN dan bangunan warga yang belum siap dikerjakan, di Desa Dahari Indah Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara, Rabu (23/11/2022) sekira pukul 17.30 WIB.
Menurut keterangan warga, kejadian tersebut bermula saat truk tangki bermuatan air bersih datang dari arah Talawi menuju ke arah Gambus Laut Kecamatan Lima Puluh Pesisir, untuk mengantarkan air bersih untuk warga terdampak bencana banjir.
Namun dalam perjalanan, truck tangki dengan nopol B 9287 BMA yang dikemudikan Mhd Fadli Koko, tiba-tiba oleng ke kiri dan turun ke beram jalan, karena hendak menghindari kenderaan sepedamotor jenis matic yang saat itu membawa keranjang.
Akibatnya, truk tersebut menyeruduk tiang listrik dan bangunan warga yang belum siap dikerjakan. Selain itu truk juga menabrak tempat pengolahan tepung (menggiling tepung) milik Kiat yang berada dipinggir jalan di Dusun Bunga Tanjung Desa Dahari Indah.
Akibat dari peristiwa itu, tempat pengelolahan tepung milik Kiat hancur berantakan dan mesin penggiling tercampak. Sedangkan sepeda motor jenis Mio BK 2997 VAA milik Hasim yang tersenggol, mengalami kerusakan dibahagian kap depan dan body depan.
Sementara tiang listrik PLN yang diseruduk menjadi condong nyaris tumbang, beruntung warga setempat membantu menyokongnya dengan kayu, sehingga tiang listrik untuk sementara masih berdiri tegak.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya pengemudi truck tangki yang mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke RSUD Batubara dengan menggunakan mobil Satgas BPBD Batubara untuk mendapatkan perawatan medis.
Terpisah, Kepala Badan (Kaban) Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batubara Ramadhan Choir saat dihubungi wartawan melalui via WhatsAppnya membenarkan kejadian tersebut.
“Benar truk tangki bermuatan air bersih milik BPBD Kabupaten Batubara yang akan mengantarkan air untuk warga bencanan banjir di Desa Gambus Laut mendapat musibah. Saya pun baru menerima laporan dari anggota yang berada di lokasi kejadian tersebut, jadi saya belum tahu persis bagaimana kronologis kejadian yang sebenarnya,” pungkas Ramadhan Choir. (Solong)