SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Diketahui PTPN IV berusaha meningkatkan hasil produksi sawit untuk menghasilkan rendemen yang akhirnya dapat menghasilkan minyak kwalitas tinggi sehingga laba perusahan yang diharapakan dapat tercapai.
Hasil investigasi wartawan, Kamis (2/7), sepertinya PTPN IV Kebun Unit Bah Birong Ulu Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera utara terkesan tanaman kurang melakukan perawatan, yang seharusnya pohon sawit jika dirawat dapat meningkatkan produksi, malah banyak ditemukan Tanaman Menghasilkan (TM) di dalam blok diselimuti mukuna/gulma sampai ke pucuk pelepah buah.
Diduga perawatan hanya berfokus di “bibir” jalan saja, serta brondolan masih banyak ditemukan tidak dikutip di luar Tempat Penampungan Hasil (TPH), padahal dana perawatan kebun telah disusun dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) yang nilai realisasinya terdapat dalam Rencana Kerja Operasional (RKO).
Suhendro Asisten SDM/Pengamanan Kebun Bah Birong Ulu yang dihubungi wartawan melalui pesan Whatsapp mengatakan, bahwa tanaman menghasilkan ditumbuhi pakis itu fenomena yang ada. “mungkin pengaruh iklim, tidak pengaruh pada pohon sawit bahkan terhadap produksi. Lalu masalah buah brondolan itu bukan busuk, tapi buah putus pucuk, dan panen sampai saat ini tidak ada masalah,” kata Suhendro. (JN)
