IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Tengkorak Manusia Ditemukan di Perladangan Sunarim Bah Takkolan

SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Tengkoran dan kerangka manusia ditemukan warga di Perladangan Sunarin Bah Takkolan Dusun Amborokan Desa Panei Raya Kecamatan Raya Kahean, Sabtu (24/09/2022) sekira pukul 17.00 Wib. Penemuan tengkorak ini pun menggegerkan warga sekitar dan langsung melaporkannya kepada Polsek Raya Kahean.

Kapolsek Raya Kahean Resort Polres Simalungun AKP Jaresman Sitinjak yang mendapat informasi tersebut langsung turun ke lokasi memimpin olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan didapat informasi, bahwa tengkorak manusia itu diketahui bernama Malianus Saragih warga Dusun Amborokan Desa Panei Raya Kecamatan Raya Kahean Kabupaten Simalungun.

“Awalnya pada Sabtu (24/9/2022) siang sekira pukul 14.00 Wib saksi Jon Ariaman (33) sedang mengikuti Haroan Tahunan (Kerja Tahunan) di Perladangan Sunariun Bah Takkolan Dusun Amborokan Desa Panei Raya Kec. Raya Kahean. Pada saat membersihkan tanaman sawit di sekitaran Perladangan itu, saksi Jon Ariaman menemukan tengkorak manusia, yang mana pada tengkorak tersebut menempel pakaian kemeja warna hijau beserta tali pinggang. Selanjutnya saksi Jon Ariaman memberitahukan kepada aparat Desa,” ujar Kapolsek.

BACA JUGA:  Polsek Raya Kahean Terapkan Restorative Justice Kasus Pencurian 6 Ekor Anak Anjing

Lanjut Kapolsek, lalu sore harinya sekira pukul 16.00 Wib, aparat desa bersama warga, TNI dan Polri melakukan pengecekan ke lokasi. Keluarga Malianus Saragih mengatakan atau mengklaim bahwa tengkorak dan kerangka tersebut merupakan tengkorak kerangka kerabat mereka yakni Malianus Saragih.

“Adapun alasan mereka dikarenakan pakaian, celana, tali pinggang dan sarung parang yang berada di tengkorak dan kerangka tersebut identik dengan milik Malianus Saragih yang hilang semenjak tanggal 4 Juni 2022 di sekitaran Bah Takkolan Dusun Amborokan Desa Panei Raya,” ungkap Kapolsek.

Kapolsek juga mengatakan, pihaknya bersama personil piket dan prajurit Koramil Raya Kahean juga melakukan interogasi terhadap saksi-saksi di lokasi. “Pada malam harinya sekira pukul 20.30 Wib, Aipda Sujid Syahputra Tim Inafis dari Polres Simalungun datang ke perladangan tersebut,” ujar Kapolsek.

Berdasarkan keterangan saksi lanjut Kapolsek, korban memiliki sakit pikun sehingga menduga Malianus Saragih meninggal dalam keadaan wajar dan pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan autopsy, serta membuat pernyataan tertulis atas penolakan tersebut.

BACA JUGA:  Polsek Raya Kahean Evakuasi Korban Bunuh Diri, Keluarga Tolak Autopsi

Tidak adanya keluarga merasa keberatan, maka Kapolsek Raya Kahean AKP Jaresman Sitinjak menyerahkan tengkorak dan kerangka Malianus Saragih dibawa keluarganya ke rumah duka di Dusun Amborokan Desa Panei Raya Kabupaten Simalungun untuk disemayamkan. (JN)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER