MEDAN DELI, TOPKOTA.co – Pabrik sirup yang berlabel ‘Setia Kawan’ yang terletak di Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Kecamatan Medan Deli Kota Medan, saat ini menjadi perbincangan warga sekitar. Dikarenakan pabrik milik seorang warga keturunan itu disebut-sebut tidak diproduksi secara higienis.
Mendapat informasi tersebut, Topkota.co pun mengunjungi pabrik tersebut, Kamis (30/4) untuk memastikan desas-desus yang disampaikan warga sekitar.
Dari pantauan Topkota.co dilokasi pembuatan jenis sirup ini, hanya terlihat 2 pekerja yang bertugas untuk memproduksi jenis sirup ini. Selain itu terlihat juga ribuan botol-botol yang diduga bekas ditumpukkan di dalam sebuah karung.
Menurut dari keterangan pekerja yang tidak mau menyebutkan namanya tersebut, bahwa usaha pembuatan sirup ini hanya mempekerjakan 2 orang pekerja, dan tugas mereka mengisi sirup ke botol-botol bekas yang masih kosong dengan peralatan yang sangat sederhana.
Terlihat juga saat para pekerja ini saat hendak mensuplay sirup ke dalam botol, ternyata botol tersebut tidak dibersihkan terlebih dahulu. Padahal botol-botol tersebut sudah dimasukkan ke dalam karung yang diikat.
Selain itu dari label sirup juga tidak terlampir label halal dan izin produksi dari Disperindag serta izin dari BPOM (Balai Penyaluran Obat dan Makanan).
Namun, saat Topkota.co mempertanyakan langsung melalui telephon seluler ke pemilik usaha yang disebut-sebut bernama Asiong, ternyata tidak memberikan jawaban koperatif. Pemilik usaha tidak ingin menemui wartawan dan seolah-olah marah menantang wartawan. “Kalau mau diberitakan ya beritakan aja,” ujar Asiong dengan nada marah melalui telephon selulernya. (Fen)
