Dolok Masihul — Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Umum dekat Simpang Tanah Lapang T. Heri, Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Rabu (3/12/2025) sekira pukul 05.40 WIB. Insiden tersebut melibatkan sepeda motor Honda Scoopy BK 5200 XBK yang menabrak bagian belakang truk Mitsubishi Colt Diesel BK 8865 GB yang sedang parkir menunggu giliran mengisi bahan bakar.
Peristiwa bermula ketika Honda Scoopy yang dikendarai Safdin (55) melaju dari arah Dusun II Desa Dolok Manampang menuju Dolok Masihul. Diduga karena kurang konsentrasi, Safdin tidak menyadari keberadaan truk yang berhenti di bahu jalan sehingga menghantam bagian belakang kendaraan tersebut.
Akibat benturan keras itu, Safdin mengalami luka robek pada dagu dan sakit di bagian dada. Istrinya, Asriani Lubis (50), yang turut dibonceng, mengalami luka lecet di dagu serta keluhan pada dada. Sementara anak mereka, Muhammad Farel Setiawan (3), mengalami luka robek di kening, pelipis kiri, dan pipi kiri.
Ketiganya sempat mendapat perawatan di Klinik Buah Hati sebelum dirujuk ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi. Namun, nasib tragis menimpa sang batita, Muhammad Farel Setiawan, yang meninggal dunia saat proses penandatanganan di rumah sakit.
Diketahui, Safdin dan keluarganya berasal dari Desa Dolok Manampang. Saat kejadian, pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm. Selain itu, Safdin tidak membawa SIM C dan hanya menunjukkan STNK kendaraan. Sementara sopir truk, Pairin (55), tidak mengalami luka apa pun dan memiliki dokumen berkendara lengkap, yakni SIM BII Umum serta STNK.
Kasi Humas Polres Sergai, Iptu L. B. Manullang, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menegaskan bahwa kurangnya kewaspadaan pengendara menjadi faktor utama kecelakaan.
“Pengemudi sepeda motor tidak memperhatikan kondisi jalan di depannya dan tidak memperlambat laju kendaraan saat mendekati truk yang sedang parkir. Selain itu, pengendara juga tidak menggunakan helm,” ujarnya.
End
