Serdang Bedagai – Sebelum menghadiri acara utama di Gedung SPPG Cempedak Lobang, rombongan yang dipimpin oleh Bupati Serdang Bedagai (Sergai), H. Darma Wijaya, terlebih dahulu mengunjungi SMAN 1 Sei Rampah untuk meninjau langsung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Darma Wijaya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia, Hasan Nasbi, yang telah memilih Kabupaten Sergai sebagai lokasi pelaksanaan sosialisasi program strategis nasional ini.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Hasan Nasbi yang telah menjadikan Tanah Bertuah Negeri Beradat ini sebagai lokasi sosialisasi Program MBG Presiden. Ini adalah kehormatan dan kepercayaan besar bagi kami,” ujar Bupati.
Bupati menegaskan bahwa komitmen Pemerintah Kabupaten Sergai dalam mendukung program MBG bukanlah sekadar wacana. Pihaknya telah mengajak berbagai mitra lokal untuk bergotong royong membangun dapur-dapur MBG. Hingga saat ini, Sergai telah berhasil mendirikan 14 titik dapur MBG, dengan empat di antaranya sudah beroperasi penuh. Capaian ini menjadikan Sergai sebagai daerah dengan jumlah dapur MBG terbanyak di Sumatera Utara.
Sementara itu, Kepala Komunikasi Kepresidenan RI, Hasan Nasbi, dalam sambutannya menjelaskan bahwa program MBG merupakan bagian dari visi besar Presiden Prabowo Subianto yang telah dirancang dalam naskah akademik sejak belasan tahun lalu.
“Program-program Presiden Prabowo bukan sesuatu yang mendadak. Semua telah tertuang dalam naskah akademik yang merupakan hasil dari pembacaan, perenungan, dan pengalaman beliau selama ini,” ungkapnya.
Hasan menambahkan bahwa dampak nyata dari Program MBG akan dirasakan dalam jangka panjang, yakni 10 hingga 20 tahun ke depan, seiring dengan terwujudnya cita-cita Indonesia Emas 2045.
Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan target ambisius Provinsi Sumut dalam mendukung program MBG. Ia menargetkan pendirian 1.732 Satuan Pendidikan Pelaksana Gizi (SPPG) di seluruh wilayah Sumut.
“Saat ini sudah ada 77 SPPG yang selesai dibangun dan beroperasi. Dalam satu hingga dua minggu ke depan, jumlah ini diperkirakan bertambah menjadi 89 karena mayoritas fisiknya telah rampung,” sebut Bobby.
Gubernur juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk TNI/Polri, Forkopimda, dan mitra lainnya dalam menyukseskan program ini. Ia menegaskan bahwa pendirian SPPG bukan hanya soal gizi, tetapi juga menggerakkan ekonomi lokal melalui pelibatan UMKM dan tenaga kerja setempat.
“Saya bangga kepada Kabupaten Sergai yang menjadi daerah terdepan dalam pelaksanaan Program MBG. Ini bukti keseriusan daerah dalam mendukung kebijakan strategis nasional demi masa depan generasi penerus,” pungkasnya.
Adapun ke-14 titik SPPG MBG di Kabupaten Sergai adalah sebagai berikut:
1. Pantai Cermin Kiri (sudah beroperasi)
2. Sukajadi Tanjung Beringin (sudah beroperasi)
3. Cempedak Lobang Sei Rampah (sudah beroperasi)
4. Pergulaan Sei Rampah (sudah beroperasi)
5. Pasar Rodi (siap beroperasi)
6. Kota Tengah Dolok Masihul (siap beroperasi)
7. Kota Galuh 1 & Kota Galuh 2 Perbaungan (siap beroperasi)
8. Sei Buluh, Sei Bamban (proses pengiriman alat dapur)
9. Ujung Negeri Kanan, Bintang Bayu (proses pengiriman alat dapur)
10. Pantai Cermin Kanan (proses pengiriman alat dapur)
11. Sei Jenggi Perbaungan (finishing gedung)
12. Sei Buluh Teluk Mengkudu (sudah beroperasi)
13. Polres Sergai (proses rehabilitasi gedung)
Dengan berbagai capaian ini, Sergai semakin memperkuat posisinya sebagai pelopor dalam penerapan program prioritas nasional di Sumatera Utara.
End