ASAHAN, TOPKOTA.co – Dalam kurun waktu sehari, sebanyak 4 peristiwa kebakaran terjadi di beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Asahan, mulai subuh hingga sore hari, Kamis (22/7/2021).
Informasi didapat, peristiwa kebakaran yang pertama terjadi di Blok 7 Dusun 4 Desa Sukajadi Kecamatan Meranti sekitar pukul 03.15 WIB. Di lokasi ini, dapur rumah milik R. Sinaga (70) hangus terbakar, beruntung tidak ada korban jiwa. Penyebab kebakaran sampai saat ini belum diketahui dan sebanyak 2 unit mobil pemadam kebakaran turun kelokasi untuk membantu memadamkan api.
Kemudian, peristiwa kebakaran yang kedua terjadi di Dusun 5 Desa Buntu Pane Kecamatan Buntu Pane sekitar pukul 15.45 WIB. Di lokasi ini, pohon Aren yang berdekatan dengan rumah warga milik Imelda Damanik (45) hangus terbakar, tidak ada korban jiwa, dan diketahui penyebab kebakaran tersebut berawal dari pembakaran sampah yang api nya menyambar ke pohon Aren, sebanyak 1 unit mobil pemadam kebakaran turun kelokasi.
Di lokasi ketiga, Sijago merah juga meludeskan satu buah Kios dan Pertamini milik Sugeng (45) sekitar pukul 17.15 WIB di Dusun 1 Desa Sei Kamah Kecamatan Sei Dadap. Dalam insiden ini tidak ada korban jiwa, diketahui penyebab kebakaran tersebut dari pembakaran sampah yang terlalu dekat dengan lokasi Pertamini, dan api nya menyambar Pertamini saat ketika melakukan pengisian Pertalit ke sepeda motor. Tak hanya sampai disitu, api juga terus menyambar ke kios sembako dan sebanyak 1 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi.
Peristiwa terakhir terjadi di Sei Apung Kecamatan Tanjung Balai Asahan sekitar pukul 17.25 WIB. Sebuah ruangan sekolah milik Rozannah S yang saat itu tidak ada proses belajar mengajar (kosong) juga menjadi sasaran si jago merah. Korban jiwa tidak ada, dan diketahui penyebab kebakaran tersebut juga berawal dari pembakaran sampah, sebanyak 1 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi.
Kasat Pol PP Kabupaten Asahan Sofyan Manulang S.Sos melalui Kasi Penyuluh dan Pencegahan Kebakaran James Bond Samosir mengucapkan terima kasih atas kepedulian warga yang telah berperan serta memberikan informasi kejadian, juga menyampaikan keprihatinan kepada warga yang mengalami musibah kebakaran, semoga hal ini tidak terulang kembali.
“Kami berharap kepada masyarakat agar berkenan menyediakan sarana dan prasarana proteksi kebakaran seperti Apar, yang dapat digunakan sebagai penanggulangan awal kebakaran, supaya api tidak membesar,” harap James.
Diakhir, James menghimbau kepada Desa/Kelurahan agar berkenan membentuk Relawan Pemadam Kebakaran, sebagai sarana dalam ketahanan lingkungan, juga upaya dalam mencegah terjadinya kebakaran.
“Kami siap melatih dan membina relawan tersebut, sebagai sarana dalam ketahanan lingkungan terhadap bahaya kebakaran dan tidak akan di pungut biaya,” pungkas James. (Dad)
