JAMBI, TOPKOTA.co – Merebaknya wabah penyakit DBD (Demam Berdarah) yang berkembang saat musim penghujan, menyebabkan personel Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat perbatasan Indonesia -Timor Leste yang berada di Dusun Fatubesi Desa Baudaok Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif R 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin S.Sos MM dalam rilis tertulisnya di Mako Satgas Atambua Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Jum’at (13/3)
Dikatakan Dansatgas, kegiatan yang dilakukan oleh personel Pos Mahen pada Selasa (10/3/2020) tersebut, dikarenakan musim penghujan sangat rentan dengan penyebaran wabah penyakit DBD. “Sebelum penugasan, para personel telah disiapkan dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan guna mendukung tugas pokok, seperti pengetahuan kesehatan, hukum, tenaga pendidik, serta keterampilan-keterampilan lain,” terangya.
Lebih lanjut dikatakan, dengan pimpinan Serka Andrie Gunawan bersama empat orang anggota serta didukung seorang bidan desa yang bernama Ibu Feby (27), mereka memberikan penyuluhan kesehatan tentang DBD sekaligus melakukan pelayanan kesehatan kepada 23 orang warga Dusun Fatubesi.
“Melalui metode seperti ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang pencegahan penyakit DBD di lingkungan warga, serta memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal sampai ke pelosok wilayah perbatasan RI-RDTL,” tuturnya.
Dirinya berharap, semoga kehadiran personel Satgas dapat menjadi solusi serta memberikan manfaat secara langsung bagi warga yang ada di wilayah perbatasan RI-RDTL.
Di tempat terpisah, salah seorang warga yang bernama Bapak Rafaelki (57) menyampaikan ucapan terima kasih serta menuturkan bahwa kegiatan penyuluhan dan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan Satgas sangat bermanfaat. “Terima kasih bapak TNI, wawasan tentang DBD ini sangat bermanfaat, serta pelayanan kesehatan yang diberikan kepada kami sangat membantu sekali,” tandasnya. (Rudi)