IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Respon Cepat, Kompol Faidir SH MH Bersama 3 Pilar Tinjau Lokasi Longsor

MEDAN, TOPKOTA.co – Mendapat informasi adanya longsor di Desa Lantasan Lama Kecamatan Patumbak Kabupaten Deliserdang, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH MH, Camat Kecamatan Patumbak dan Danramil Deli Tua langsung respon cepat mengecek lokasi terjadinya longsor.

Diketahui, informasi adanya longsor pada Minggu pagi sekitar pukul 10.00 WIB, saat Kapolsek Patumbak bersama 3 Pilar sedang stand by di posko penanganan banjir.

Selanjutnya, mendengar adanya informasi terjadinya longsor yang mengakibatkan bangunan rumah warga bagian dapurnya rubuh dan mengakibatkan 2 (Dua) orang mengalami luka-luka, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH MH bersama 3 Pilar dan beberapa personel termasuk piket Unit Reskrim Polsek Patumbak, langsung meluncur ke lokasi terjadinya longsor untuk melakukan pengecekan, dan evakuasi korban yang tertimpa material longsor.

Diketahui, kejadian berawal dimana pemilik rumah bernama Samidi menghubungi sanak saudaranya yakni Erwin (30) yang tinggal di Jalan Deli Tua dan Eko Syahputra (33) tinggal di Jalan Besar Namorambe, untuk datang ke rumahnya membantu memasang bronjong di belakang rumah. Sebelum memasang bronjong, Samidi pun meminta agar Erwin dan Eko terlebih dahulu merubuhkan bangunan dapur karena sudah miring akibat longsor.

Pada saat keduanya Erwin dan Eko membongkar bagian atap dapur rumah tersebut, tiba-tiba saja bangunan bagian dapur rumah Samidi rubuh akibat longsor, dan mengakibatkan Erwin dan Eko tertimpa bahan bangunan dapur tersebut.

Adanya korban tertimpa bahan bangunan akibat longsor, Kapolsek Patumbak bersama 3 (Tiga) Pilar dengan cepat langsung mengevakuasi kedua korban, dengan memberikan pertolongan segera dan membawanya ke RS Sembiring Deli Tua, guna mendapatkan tindakan medis pertolongan pertama untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

Setelah mendapat tindakan medis dan dari hasil pemeriksaan, korban bernama Eko Syahputra pun sudah diizinkan pihak rumah sakit untuk pulang, karena hanya mengalami luka ringan. Sedangkan korban bernama Erwin masih harus dilakukan scanning di bagian kepala, karena hasil pemeriksaan tim medis adanya luka cukup serius di bagian kepala akibat benturan benda keras pada saat terjadinya longsor.

Diketahui, bangunan rumah Samidi terletak di Jalan Pertahanan Gg. Saudara No 101 Desa Lantasan Lama Kecamatan Patumbak. “Saat kejadian longsor tidak ada korban jiwa, yang ada hanya korban mengalami luka ringan serta diperkirakan kerugian yang diakibatkan longsor tersebut sekitar kurang lebih 50 juta rupiah,” ungkap Kapolsek.

“Dan mudah-mudahan, dalam waktu dekat ini kita akan rencanakan memberikan bantuan sekedar kepada para korban, karena saat ini kita 3 Pilar masih fokus dalam penanganan masalah banjir di Desa Patumbak Kampung yang merendam kurang lebih 500 kk rumah warga, dan kalau di total sekitar 2000 orang yang terdampak bencana banjir tersebut. Di samping kami mendirikan posko penanganan banjir, kami (3 Pilar) telah membuat dapur umum untuk memasak nasi, yang akan dibagi-bagikan kepada warga Desa Patumbak Kampung yang terdampak banjir,” pungkas Kapolsek Patumbak. (red)