SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Polsek Perdagangan Polres Simalungun secara aktif mendukung program Kapolri dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. Pada Rabu, 20 November 2024, pukul 09.00 WIB, Polsek Perdagangan bersama Muspika Kecamatan Bandar, Pematang Bandar, dan Bandar Huluan, mengikuti Launching Posko Presisi Ketahanan Pangan secara virtual di Aula Polsek Perdagangan.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden No 81 Tahun 2024 tentang Percepatan Penganekaragaman Pangan Berbasis Potensi Sumber Daya Lokal yang diimplementasikan di seluruh wilayah Republik Indonesia.
Launching Posko Presisi Ketahanan Pangan ini dibuka langsung oleh Bapak Kapolri. Dalam arahannya, Kapolri menekankan pentingnya peran Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
“Polri memiliki peran penting dalam mendukung program ketahanan pangan, terutama dalam hal menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah pertanian, serta membantu para petani dalam mendapatkan akses terhadap informasi dan teknologi pertanian,” ujar Kapolri dalam arahannya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolsek Perdagangan AKP IBRAHIM SOPI, SH, Camat Bandar TAGON SIHOTANG.STTP, Camat Pem.bandar PAHOT H.SIREGAR, Camat Bandar Huluan AKBAR PUTRA SIREGAR, PPL Pertanian Kecamatan Bandar FAHILLAH ZEN HARAHAP, PPL Pertanian Kecamatan Pem.Bandar MISSDI, PPL Pertanian Kecamatan Bandar Huluan L.SARAGIH, Kanit Intelkan IPTU AS.DAMANIK, Bhabinkamtibmas Kecamatan Pem.bandar AIPDA SUNARDI, dan Bhabinkamtibmas Kecamatan Pem.bandar AIPDA J.SAMOSIR. SH.
“Kami di Polsek Perdagangan berkomitmen untuk mendukung program ketahanan pangan ini,” ujar Kapolsek Perdagangan AKP IBRAHIM SOPI, SH. “Kami akan bekerja sama dengan Muspika dan stakeholder terkait untuk membantu para petani di wilayah hukum Polsek Perdagangan dalam meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan mereka.”
Dengan dibentuknya Posko Presisi Ketahanan Pangan, diharapkan dapat membantu para petani dalam mendapatkan informasi dan bantuan terkait program ketahanan pangan, serta meningkatkan sinergi antara Polri dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. (Jn)