MEDAN, TOPKOTA.co – Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Medan Ir Wiriya Alrahman MM membuka rapat pleno terbuka penetapan Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih tahun 2020 di Hotel Arya Duta, Kamis (18/2).
Rapat Pleno terbuka ini dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kota Medan Agussyah Damanik serta dihadiri oleh seluruh komisioner KPU, Bawaslu dan unsur Forkopimda Kota Medan.
Mengawali sambutannya, Plh Wali Kota Medan mengapresiasi dengan digelarnya Rapat Pleno terbuka penetapan pasangan Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih sebagai tahapan akhir dari seluruh rangkaian pemilihan umum yang telah dilaksanakan 9 Desember 2020 lalu.
“Atas nama Pemko Medan saya mengapresiasi dengan digelarnya rapat pleno terbuka penetapan Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih, saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat menyukseskan penyelenggaraan Pilkada lalu,” kata Plh Wali Kota Medan.
Disamping itu saat Wali Kota Medan juga menyadari bahwa penyelenggaraan pilkada yang lalu terasa istimewa karena diselenggarakan dalam suasana pandemi Covid-19. Tentunya hal tersebut menjadi tantangan terutama bagi KPU dan Bawaslu Kota Medan.
“Meskipun diselenggarakan ditengah pandemi Covid-19, namun syukur alhamdulillah berkat kerja keras kita semua pelaksanaan pilkada dapat berjalan lancar tanpa ada yang menciptakan klauster baru penyebaran Covid-19 serta telah melahirkan pasangan pemimpin baru Kota Medan yang saya yakin dalam mengemban amanah rakyat dapat membawa kemajuan untuk Kota Medan kedepannya,” kata Plh Wali Kota Medan.
Terakhir, Plh Wali Kota Medan mengucapkan selamat dan sukses kepada pemimpin baru Kota Medan, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan priode 2021-2024. “Saya ucapkan selamat kepada pemimpin baru Kota Medan, selamat datang di keluarga besar Pemko Medan kepada bapak Bobby Nasution dan bapak Aulia Rahman, pada kenyataan Pemko Medan siap bergerak bersama mendukung visi dan misi Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan menuju Medan berkah,” ujar Plh Wali Kota Medan.
Sebelumnya, Ketua KPU Kota Medan Agussyah Damanik menyatakan, bahwa mengirimkan proses Pilkada Kota Medan merupakan perjalan yang cukup panjang ditambah lagi penyelenggaraaan pilkada berlangsung di tengah pandemi Covid-19, sehingga banyak pihak meragukan penyelenggaraan pilkada dapat berjalan dengan baik. Namun berkat kerja keras semua pihak, akhirnya penyelenggaraannya dijalankan dengan baik bahkan mendapatkan penghargaan dari pimpinan.
“Untuk itu kami terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya Pemko Medan mulai dari persiapan hingga penyediaan anggaran. Terima kasih juga kepada pihak kepolisian dan Kodim dalam aspek pengamanan,” ucap Agussyah Damanik.
Agussyah Damanik juga menyampaikan permohonan maafnya dalam seluruh tahapan yang kekurangan. Hal tersebut tentunya akan menjadi koreksi bagi KPU Kota Medan. “Kami mohon maaf selama pelaksanaan Pilkada Kota Medan terdapat berbagai kekurangan, ini akan menjadi koreksi bagi kami, kami juga berharap apa yang menjadi keputusan KPU dapat diterima oleh seluruh pihak sehingga dapat membawa Kota Medan semakin maju,” Harap Agussyah Damanik.
Usai memberikan kata sambutan, selanjutnya Agussyah Damanik membacakan Berita Acara Penetapan Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih, dimana pasangan calon Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan no urut 2, Muhammad Bobby Afif Nasution dan H. Aulia Rahman ditetapkan sebagai Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan dengan prolehan suara sebanyak 393.327 suara.
Sementara itu Wali Kota Medan terpilih Muhammad Bobby Afif Nasution merasa bersyukur karena agenda dari pemilihan Wali Kota Medan sudah berakhir, dimana KPU Kota Medan telah menetapkan Muhammad Bobby Afif Nasution dan H. Aulia Rahman sebagai Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan terpilih. Oleh sebab itu Bobby ucapan terima kasih kepada KPU dan masyarakat Kota Medan meskipun ditengah pandemi Covid-19 masyarakat masih tetap memilih pemimpin kotanya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Medan yang telah menyelenggarakan pemilu dengan baik, begitu juga dengan masyarakat Kota Medan yang telah menggunakan hak pilihnya untuk memilih pemimpin Kota Medan, meskipun di tengah pandemi Covid-19 masyarakat tetap antusias menggunakan hak pilihnya,” ujarnya.
Selain itu Bobby juga menyampaikan permohonan maafnya selama masa kampanye hingga hari penetapan kesalahan kesalahan atau kekurangan. Bobby juga berharap dapat mengemban amanah yang telah diberikan dengan baik. Apalagi menurutnya masih banyak yang perlu dibenahi di Kota Medan seperti masalah kebersihan dan juga drainase serta yang paling utama mencakup penyebaran covid-19 di Kota Medan. Karena penggemar berharap dapat berkolaborasi dengan masyarakat dan pemangku kepentingan kota lainnya untuk bersama-sama membangun Kota Medan yang lebih baik.
“Semoga kami dapat mengemban amanah ini dengan baik, mampu berkolaborasi dengan masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya menuju Kota Medan yang berkah,” harapnya. (MY Tanjung)