IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Pilkada 2024 Aman dan Kondusif, Pjs. Bupati Sergai: Netralitas ASN Krusial

SERGAI, TOPKOTA.co – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024 mendatang, netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam seluruh tahapan pemilihan perlu dijaga.

Pernyataan ini disampaikan oleh Penjabat Sementara (Pjs.) H. Parlindungan Pane, SH, M.Si yang diwakili oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sergai Drs. Nasrul Azis Siregar, saat menghadiri Sosialisasi Tahapan Masa Kampanye dan Launching Peta Kerawanan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Sergai, yang dilaksanakan di Aula Pantai Wong Rame, Kecamatan Pantai Cermin, Senin (30/9/2024).

Dalam sambutannya mewakili Pjs. Bupati Sergai, Kaban Kesbangpol menyampaikan harapan agar pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Sergai dapat berjalan dengan aman, tertib, dan damai.

“Kami mengajak seluruh pihak terkait untuk berperan aktif dalam mensosialisasikan pelaksanaan pemilu ini, serta mendorong masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dengan hadir di TPS pada hari pemilihan. Netralitas ASN dalam Pilkada juga sangat krusial untuk menjaga kredibilitas pemilu,” ujar Nasrul Azis, menyampaikan pesan Pj Bupati.

Lebih lanjut, ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antar-stakeholder untuk menjaga stabilitas selama masa Pilkada, sehingga proses demokrasi di Sergai bisa berlangsung lancar dan adil.

Sebelumnya Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sergai Ewin Sahputra Saragih, S.Pd.I, saat membuka kegiatan menyampaikan jika mulai tanggal 25 September yang lalu, tahapan Pilkada sudah mulai berjalan. Dirinya menyebut, pihaknya terus mendorong agar semua tahapan pemilu berjalan sukses dan meminta partisipasi aktif dari masyarakat.

Ewin juga menjelaskan bahwa berdasarkan hasil Pemetaan Kerawanan Pemilihan Serentak 2024, Kabupaten Sergai masuk dalam kategori “kerawanan sedang”.

“Pemetaan yang dilakukan menunjukkan ada 84 kabupaten/kota (16%) yang masuk dalam kategori kerawanan tinggi, 334 kabupaten/kota (66%) termasuk kategori kerawanan sedang, dan 90 kabupaten/kota (18%) di kategori kerawanan rendah. Sergai sendiri berada di kategori sedang,” ungkapnya.

“Kami berharap partisipasi dari seluruh elemen masyarakat, termasuk partai politik, tokoh agama, dan media, dalam mengawal proses pemilu ini agar dapat berjalan sesuai dengan aturan dan prinsip-prinsip demokrasi,” tandasnya.

Acara kali ini juga turut dihadiri oleh Ketua KPU Sergai Agusli Matondang, perwakilan partai politik, tokoh agama, serta perwakilan serikat media di Kabupaten Sergai. (End)