SERGAI, TOPKOTA.co – Pemuda Serdang Bedagai (Sergai) Dianto MPd yang juga seorang tokoh pemuda dan dosen di Fakultas Agama Islam (FAI) UMSU, menghimbau kepada para pemuda Sergai agar tidak keluyuran ditengah malam tanpa alasan yang mendesak.
Imbauan ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kesadaran pemuda terhadap masalah keberingasan dan tindak kriminal seperti begal yang semakin marak di daerah tersebut.
Dalam percakapannya dengan media, Dianto mengungkapkan keprihatinannya terhadap meningkatnya kasus begal dan kekerasan yang menimpa pemuda di Sergai.
Peristiwa-peristiwa ini sering terjadi pada hari Minggu dini hari, yang sering kali diisi dengan kegiatan yang tidak perlu seperti keluyuran malam.
Dianto menyoroti bahwa malam Minggu, seharusnya menjadi waktu yang menyenangkan bagi para pemuda, namun sekarang seringkali berubah menjadi malam yang penuh risiko, seperti kecelakaan lalu lintas dan kasus begal.
Ia mengingatkan para pemuda Sergai untuk lebih berhati-hati dan selalu mengingat waktu. Menurut Dianto, masih banyak kegiatan positif yang bisa mereka lakukan di waktu yang lebih aman.
Media melaporkan bahwa dalam dua bulan terakhir, sudah terjadi tiga kasus terkait dengan geng motor dan begal di daerah tersebut.
Kasus terkini melibatkan dua pemuda, Ajay Efendi (19) dan Zulfikar (19), yang mengalami luka-luka serius setelah diserang oleh segerombolan begal pada hari Minggu (1/10) sekitar pukul 02:00 WIB.
Kedua pemuda tersebut tinggal di Dusun III Desa Lidah Tanah Kecamatan Perbaungan Sergai, dan sepedamotor mereka dibawa kabur oleh para pelaku.
Imbauan dari Dianto diharapkan dapat membantu mengurangi risiko kejahatan diantara para pemuda Sergai, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan pribadi pada malam hari. (End)
