P. SIANTAR, TOPKOTA.co – Wali Kota Pematangsiantar diwakili Wakil Walikota Togar Sitorus, didampingi sejumlah Kepala OPD pada Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2021 secara virtual bersama Ketua DPRD P. Siantar Timbul Marganda Lingga, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka, Kapolresta siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar,S.I.K, Kajari Siantar Agustinus Wijono Dososeputro SH, KaBan KesBangPol Siantar Soefie M. Saragih, S.STP. M.Si, Kabag Protokol dan Komunikas serta Kabag OPS Polresta Siantar.
Presiden RI Joko Widodo, selaku Inspektur upacara dari Istana Bogor, mengatakan walaupun Pancasila telah menyatu dalam kehidupan, namun masih banyak tantangan dihadapi.
“Peringatan hari lahir Pancasila di setiap tanggal 1 Juni harus benar kita manfaatkan mengokohkan nilai Pancasila dalam bermasyarakat berbangsa, bernegara. Globalisasi interaksi antar belahan dunia tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan maupun kebersamaan, harus di waspadai meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk pandangan, rivalitas nilai antar ideologi transnasional cenderung meningkat memasuki berbagai lini kehidupan masyarakat dengan berbagai cara dan strategi perkembangan ilmu pengetahuan teknologi juga mempengaruhi lanskap kontestasi ideologi,” ujarnya.
Joko Widodo menegaskan, berkembang nya teknologi di masa kini memudahkan seluruh rakyat Indonesia berdialog, berinteraksi mudah dan cepat, sehingga bisa digunakan ideologi transnasional untuk merambah ke seluruh pelosok Indonesia.
Revolusi industri 4.0 telah menyediakan berbagai kemudahan berdialog berinte raksi terorganisasi dalam skala besar lintas negara. Ketika konektivitas melanda dunia maka interaksi antar dunia akan semakin mudah dan cepat, merambah ke pelosok Indonesia, seluruh kalangan usia tidak mengenal lokasi dan waktu, kecepatan ekspansi ideologi transnasional radikal bisa melampaui standar normal ketika memanfaatkan disrupsi teknologi ini.”
Saudara sebangsa dan setanah air, menghadapi semua ini, perluasan dan pendalaman nilai-nilai Pancasila tidak bisa dilakukan dengan cara biasa, diperlukan cara baru luar biasa memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama revolusi industri 4.0, sekaligus Pancasila harus menjadi pondasi untuk mengem bangkan ilmu pengetahuan, teknologi ke Indonesiaan.
Mengamanatkan keseluruh Rakyat bersatu padu memperkokoh nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia Maju.Mengajak seluruh aparat pemerintahan, tokoh agama, masyarakat, para pendidik kaum profesional generasi muda, seluruh rakyat Indonesia bersatu padu bergerak aktif memperkokoh nilai Pancasila mewujudkan Indonesia maju yang kita cita-citakan, pesannya. (S.Sitorus)