Perbaungan, Selasa (3/6/2025) — Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai terus berkomitmen meningkatkan infrastruktur demi menunjang mobilitas dan perekonomian masyarakat. Salah satunya ditandai dengan pembangunan jalan alternatif yang menghubungkan Desa Melati 2 dengan Tualang, Kecamatan Perbaungan.
“Jalan ini merupakan jalan alternatif yang menghubungkan Desa Melati 2 dengan Tualang dan sebaliknya. Kita bangun untuk mempermudah akses masyarakat serta meningkatkan roda ekonomi masyarakat,” ujar salah satu pejabat saat peninjauan lokasi.
Ia juga mengimbau agar masyarakat turut menjaga dan merawat infrastruktur yang telah dibangun. “Masyarakat kita minta membantu mengontrol tonase kendaraan. Sesuaikan kendaraan yang melintas dengan spesifikasi jalan yang dibangun, sehingga jangka ketahanan jalan ini sesuai dengan peruntukannya,” tambahnya.
Warga Kelurahan Melati, Muhammad Aldiansyah, menyambut baik pembangunan ini. Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, khususnya Bupati dan Wakil Bupati.
“Kami sudah menanti cukup lama pembangunan jalan ini. Lebih dari 17 tahun jalan ini rusak. Makanya hari ini kami ucapkan terima kasih kepada Pak Bupati dan Pak Wabup yang sudah memperbaikinya,” ucap Aldiansyah.
Ia menceritakan kondisi jalan yang sebelumnya rusak parah, terutama saat musim hujan. “Saat hujan becek, saat panas berabu. Banyak anak-anak di sini kena ISPA. Apalagi ini akses utama masyarakat untuk mengantar anak sekolah atau mengangkut hasil bumi. Jadi dengan diperbaikinya jalan ini kami sangat terbantu,” katanya.
Kepala Dinas PUPR Serdang Bedagai, Johan Sinaga, menjelaskan bahwa pembangunan jalan ini memiliki panjang 1.121 meter dengan lebar 3,5 meter dan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.
Tinjau Proyek Pusat Kuliner di Perbaungan
Setelah meninjau pembangunan jalan di Kelurahan Melati 2, Wakil Bupati Serdang Bedagai H. Adlin Tambunan melanjutkan kunjungannya ke kawasan Tugu Juang Perbaungan untuk melihat progres pembangunan foodcourt atau pusat kuliner.
Lokasi ini nantinya akan dijadikan sebagai pusat jajanan dan tempat bersantai bagi masyarakat Perbaungan dan sekitarnya.
“Di sini akan kita bangun pusat kuliner, selain itu juga taman untuk keluarga. Jadi masyarakat bisa bersantai di sini,” ujarnya singkat.
Pemerintah daerah berharap pembangunan ini tidak hanya meningkatkan estetika kawasan, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ekonomi kreatif dan kuliner lokal yang mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
end