TANAH KARO, TOPKOTA.co – DPD Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Karo membagikan 1000 masker ke sejumlah desa seputaran Gunung Sinabung, kemarin siang.
Masker tersebut dibagikan untuk menghindari pengaruh buruk debu vulkanik Gunung Sinabung yang masih tebal di sejumlah kecamatan, sekaligus untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Bisa kita lihat debu yang masih sangat tebal. Kita khawatir jika masyarakat tidak menggunakan masker atau menggunakan masker yang kondisinya sudah tidak baik lagi, bisa berbahaya bagi kesehatan mereka,” ujar Ketua Umum DPD BKPRMI Kabupaten Karo Maradona Tarigan SH didampingi Sekretarisnya Abdul Rahmad Saleh Tarigan SPdI dan sejumlah pengurus disela-sela menyerahkan masker.
Maradona mengatakan, pihaknya membagikan masker ke sejumlah desa terdekat dan terdampak debu vulkanik Gunung Sinabung, mulai Kecamatan Simpang Empat, Naman Teran, Merdeka hingga Kecamatan Berastagi.
“Kita juga turut merasa prihatin melihat kondisi masyarakat yang semakin berat setelah banyaknya lahan pertanian yang rusak. Semoga masyarakat terdampak bisa sabar menghadapi musibah ini dan mendapat pengganti yang lebih baik,” katanya.
Senada, Sekretaris BKPRMI Kabupaten Karo Abdul Rahmad Saleh Tarigan SPdI mengharapkan perhatian dari seluruh pihak terkait dan masyarakat terhadap kondisi warga terdampak Gunung Sinabung.
“Dari lapangan tadi banyak kita temukan warga yang terdampak Gunung Sinabung mengharapkan bantuan, baik itu berupa sembako dan bantuan-bantuan lainnya. Mudah-mudahan selanjutnya kita bisa kembali lagi membawakan bantuan seperti yang diharapkan,” katanya.
Beberapa hari terakhir, warga kembali dikejutkan Gunung Sinabung yang kembali erupsi. Terakhir, gunung yang kini dalam status siaga atau level III ini erupsi 9 Juni 2019 sebelum kembali menyemburkan materialnya Senin (10/08/2020) dinihari lalu. Akibatnya, kini sejumlah kecamatan diselimuti debu vulkanik Gunung Sinabung. (John Ginting)