IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Nias Utara Satukan Komitmen Majukan Pendidikan Lewat Lokakarya Ekosistem Pembelajaran

NIAS, TOPKOTA.co – Upaya membangun ekosistem pendidikan yang lebih berkelanjutan dan berpihak pada masa depan anak-anak terus digelorakan di Kabupaten Nias Utara. Pada Jumat, 11 Juli 2025, Aula Pendopo Bupati Nias Utara menjadi tempat dilaksanakannya Lokakarya Perencanaan Bersama Implementasi Solusi untuk Ekosistem Pendidikan, yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan lintas sektor.

Kegiatan ini digagas sebagai bentuk kolaborasi multipihak untuk menciptakan solusi nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan, khususnya dalam literasi dan pembelajaran yang tidak bergantung pada penggunaan gadget secara berlebihan. Dalam laporannya, perwakilan Save The Children, Agustinus Tukak, menyampaikan harapannya agar semua pihak turut bekerja sama dalam menyukseskan implementasi sosial ini demi keberlangsungan pendidikan anak-anak di Nias Utara.

“Kita berharap sistem pembelajaran anak-anak bisa tumbuh secara alami, menumbuhkan budaya literasi, dan tidak tergantung pada perangkat pintar,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Ekonomi Kabupaten Nias Utara, Bazisokhi Hulu, S.IP., M.M., menegaskan pentingnya kolaborasi aktif seluruh peserta lokakarya.

“Pertemuan ini menjadi ruang interaksi yang bermakna. Selagi masih ada Save The Children mendampingi kita, mari manfaatkan kesempatan ini dengan memberikan gagasan terbaik demi kemajuan pendidikan di daerah ini,” tegasnya.

BACA JUGA:  Seminggu Menjabat Kapolres Nias, AKBP Luthfi SIK Silahturahmi di Kantor Sinode Gereja Amin

Puncak kegiatan ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama dalam bentuk Deklarasi Ekosistem Pendidikan, sebagai wujud keseriusan seluruh pihak dalam merancang dan mengimplementasikan solusi pendidikan di Kabupaten Nias Utara.

Lokakarya ini dihadiri oleh berbagai instansi dan organisasi, antara lain Kemenag, Bapperida, Dinas Pendidikan, Dinas P3AP2KB, Dinas PMD, Dinas Sosial, Dinas Perpustakaan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pariwisata, kepala sekolah SD/MI dan PAUD/RA, PKK, organisasi PPN, Article 33, Save The Children, serta mitra lainnya.

Dengan semangat kolaboratif, Nias Utara melangkah lebih pasti menuju pendidikan yang inklusif, berkelanjutan, dan bebas dari ketergantungan digital. (Ayu)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER