BELAWAN, TOPKOTA.co – Kemacetan yang sering terjadi di jalan Pelabuhan Raya yang mengarah kepada kinerja Polres Pelabuhan Belawan dan Gabion, karena membuat pengguna jalan sulit untuk melintas karena banyaknya mobil Tarado yang mengangkut kontainer parkir di bahu jalan.
Lebih parah lagi yang membuat kemacetan di jalan Pelabuhan Raya,para mobil Tarado tersebut keluar masuk dari termina-terminal peti kamas, bahkan para supirnya tidak ada yang mau mengalah, sehingga mobil kecil dan sepeda motor yang melintas menjadi ikut berbaris memenuhi jalan dan membuat jalan menjadi padat.
Dari pantauan media ini, para personil satlantas yang ditugaskan untuk mengurai kemacetan hanya beberapa orang saja. Namun, walaupun sudah ada pihak Kepolisian untuk melakukan penjagaan, hasilnya kemacetan tidak kunjung teratasi.
Kemacetan di jalan Pelabuhan Raya ini juga merupakan suatu polemik bagi masyarakat yang hendak melintas akibat ada pembiaran dari Satlantas Polres Pelabuhan Belawan, yang enggan menindak mobil trado yang parker di badan jalan, bahkan teguran pun tidak diberikan. Alhasil, para sopir-sopir leluasa memarkirkan mobilnya, dan membuat kemacetan jalan Pelabuhan Raya semakin parah.
Salah seorang pengguna jalan yang tidak mau meyebutkan namanya bergumam dan setengah kesal karena banyaknya mobil trado parkir dan juga keluar masuknya mobil-mobil dari terminal peti kemas tersebut tanpa ada yang mengarahkan dan mengatur penyebab utama kemacetan terjadi.
Terkait hal ini, Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan ketika di konfirmasi melalui aplikasi WhatsApp beberapa hari yang lalu enggan memberikan jawaban. (fen)
