Sei Rampah – Masyarakat Desa Sei Rejo, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) memberikan apresiasi kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sergai nomor urut 1, Darma Wijaya dan Adlin Tambunan (Dambaan), atas terealisasinya pembangunan jalan penghubung Kecamatan Sei Rampah dan Kecamatan Tanjung Beringin.
Hal tersebut disampaikan oleh Ngaderi (54), didampingi Zainuddin (45) dan Triono (45), yang merupakan warga Dusun III Desa Sei Rejo. Saat ditemui di lokasi pembangunan jalan pada Selasa (19/11), mereka mengungkapkan rasa syukur karena jalan yang sebelumnya rusak parah kini telah diperbaiki.
“Dulu, jalan ini becek dan berlubang, terutama saat musim hujan. Truk pengangkut hasil bumi seperti padi dan kelapa sawit kesulitan melintas. Bahkan, tidak jarang truk yang sarat muatan terguling,” ujar Ngaderi.
Menurutnya, pembangunan jalan penghubung ini sangat vital karena mempermudah akses antar kecamatan dan meningkatkan kelancaran distribusi hasil bumi. “Alhamdulillah, di masa kepemimpinan Pak Darma Wijaya dan Pak Adlin Tambunan, harapan kami akhirnya terwujud,” tambah Triono.
Dukungan Warga untuk Pasangan Dambaan
Ustaz Asmaruddin Hutabarat (46), salah satu tokoh masyarakat setempat, juga mengucapkan terima kasih atas realisasi pembangunan tersebut. Ia menyebut jalan ini akan memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat karena mempermudah transportasi hasil bumi dan memperbaiki harga komoditas.
“Kami berharap pasangan Dambaan terus melanjutkan pembangunan di Sergai, khususnya di Desa Sei Rejo. Oleh karena itu, kami mendukung dan akan memilih pasangan Dambaan pada Pilkada 27 November mendatang,” ujar Asmaruddin.
Ia juga mengapresiasi kualitas pembangunan jalan yang menggunakan rigid beton pada beberapa bagian, sehingga diharapkan lebih tahan lama mengingat kondisi tanah di sekitar jalan yang labil karena berada di area persawahan.
Progres Pembangunan Jalan
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUTR Sergai, Abdul Rahman Purba, ST, MAP, mengungkapkan bahwa pembangunan jalan penghubung ini memiliki panjang total 1.479 meter. “Rinciannya, 809 meter dengan lebar 5 meter menggunakan rigid beton, dan 670 meter dengan lebar 4 meter menggunakan hotmix. Saat ini pengerjaan jalan hotmix masih berlangsung,” jelasnya.
Dengan anggaran sebesar Rp4,9 miliar yang bersumber dari dana BKP, jalan ini diperkirakan selesai dan dapat digunakan pada Desember mendatang.
Pembangunan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan infrastruktur di Kabupaten Sergai, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal.
End
