IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Minggu, 22 September 2024

Lansia 77 Tahun Ditemukan Tewas di Pohon Rambutan

SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Seorang lanjut usia (Lansia) berinisial S (77) warga Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun ditemukan tewas gantung diri di pohon rambutan, tepatnya di belakang rumah saksi Juliadi, Rabu (12/10/2022) sekira pukul 12.00 Wib.

Informasi yang dihimpun wartawan dari personil Polsek Perdagangan yang turun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), bahwa seorang wanita berinisial S ini ditemukan tewas pertama kali oleh saksi Suci Arasih (15).

“Siang itu sekira pukul 12.00 Wib, saksi Suci Arasih (15) pulang dari sekolahnya menuju ke rumahnya yang juga di Kecamatan Bandar. Ketika melintas di belakang rumah saksi Juliadi yang berdekatan dengan rumahnya, saksi Suci Arasih melihat seorang perempuan yang dikenalnya berinisial S sudah tergantung di pohon rambutan dengan seutas tali terjerat di lehernya,” ujar personil tersebut.

Melihat itu, saksi Suci Arasih menjerit, selanjutnya saksi Omas Yeni (41) mendengar jeritan itu bertanya ” Ada apa?”. Lalu saksi Suci Arasih menjawab “Nenek S tergantung di pohon rambutan”. Lalu kedua saksi memberitahukan hal tersebut kepada saksi Juliadi dan masyarakat sekitar. Tidak berapa lama, warga berdatangan ke lokasi kejadian.

Sekira pukul 14.45 Wib, petugas dari Polsek Perdagangan tiba di lokasi kejadian, selanjutnya melakukan olah TKP dan melakukan interogasi kepada saksi-saksi. Pada pukul 15.00 Wib, petugas yang dibantu warga menurunkan jenazah korban, dan selanjutnya dibawa ke rumah duka.

Selang 30 menit tepatnya pukul 15.30 Wib, petugas medis dari Puskesmas Marihat Bandar, Masrin Saragih didampingi Petugas Polsek Perdagangan dan disaksikan keluarga korban melakukan visum luar, kemudian diketahui hasilnya ditemukan luka bekas jeratan tali pada leher korban dan tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.

Mengetahui itu, keluarga korban membuat surat pernyataan tidak dilakukan autopsi terhadap jenazah Nenek S karena meninggal bunuh diri dengan cara gantung diri, diduga karena masalah konflik keluarga.

Tidak adanya keluarga merasa keberatan, pihak Polsek Perdagangan menyerahkan jenajah Nenek S disemayamkan dan dikuburkan. (JN)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER