MOROWALI, TOPKOTA.co – Tongkat estafet pimpinan Komando Resort Militer (Korem) 132 Tadulako kembali berganti. Dahulu dijabat oleh Brigjen TNI Toto Nurwanto, kemudian digantikan oleh Brigjen TNI Dody Triwinarto, pada April 2023 lalu.
Usai menjabat, Brigjen TNI Dody Triwinarto langsung tancap gas melakukan serangkaian kunjungan kerja di beberapa tempat, termasuk ke Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP). Baginya, melakukan kunjungan kerja ke daerah yang di dalamnya terdapat objek vital nasional (Obvitnas), memang harus dilakukan. Tentu saja yang berkaitan dengan rencana strategis pengamanan.
“Bukan hanya untuk memberikan dukungan keamanan semata, tapi juga memastikan investasi dapat berjalan dengan baik. Posisi TNI maupun Polri di sini adalah memastikan keamanan setiap investasi yang ada di tanah air. Ini juga demi kepetingan masyarakat secara umum,” jelas Brigjen TNI Dody Triwinarto saat melakukan kunjungan kerja ke kawasan IMIP, Kamis (3/8/2023).
Di tempat yang sama, mewakili manajemen PT IMIP, Koordinator Community Relation Departemen External PT IMIP Thomas Deny Bintoro mengatakan, dimanapun investasi itu berada, dukungan dari semua pihak sangat diharapkan. Baik instansi pemerintah setempat, TNI dan Polri, atau masyarakat yang berada di sekitarnya. Apalagi kata dia, kawasan IMIP sendiri telah banyak menyerap investasi dari berbagai negara.
“Kita berharap keamanan dan kenyamanan dalam berinvestasi dapat tercipta dengan pengamanan obvitnas yang dilakukan oleh pihak TNI/Polri. Apalagi, sinergitas kami dengan pihak TNI/Polri sudah berlangsung dengan baik. Olehnya itu, kita berharap juga supaya iklim investasi di KI PT IMIP ini dapat dijaga bersama-sama,” kata pria yang akrab di sapa Deny itu.
Kunjungan kerja yang berlangsung singkat itu (2 jam), Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto bersama rombongan berkesempatan melihat secara langsung iklim investasi yang berjalan di Kawasan Industri IMIP.
Dijadwalkan, Danrem 132 Tadulako akan datang ke Kawasan IMIP bersama dengan Kapolda Sulteng Irjen Pol Agus Nugroho. Namun, karena panggilan dari Kapolri, sehingga Kapolda Sulteng batal hadir. (Rpdm)