IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Minggu, 24 November 2024

Kapolres Simalungun Kunjungi Kampung Tangguh Desa Sualan Nagori Sibaganding

SIMALUNGUN, TOPKOTA.co – Dalam rangka menindaklanjuti dan mendukung program 100 hari kerja Kapolri Jendral Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK didampingi Kabag Ops Polres Simalungun Kompol Surya melaksanakan kunjungan di Kampung Tangguh Desa Sualan Nagori Sibaganding Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, Jumat (26/02)

Ditetapkanya Desa Sualan Nagori Sibaganding sebagai Kawasan Kampung Tangguh, Karna memiliki sejumlah potensi ketahanan pangan melalui ketersediaan ikan, dan memiliki ketersediaan air bersih yang cukup melimpah serta memiliki lahan pertanian.

Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK mengatakan, bahwa Program Kampung Tangguh ini masuk ke dalam program 100 hari kerja Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), yakni tentang peningkatan dan pengembangan Program Kampung Tangguh dalam rangka penanganan Covid-19 di seluruh daerah yang ada di Negara Negara Republik Indonesia.

Lebih lanjut Kapolres juga menyampaikan, bahwa untuk mendukung program 100 hari kerja Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), jajaran Kepolisian Resort Simalungun menggandeng semua unsur pemerintahan dan seluruh pengusaha maupun organisasi kepemudaan yang ada didaerah setempat, agar dapat turut ambil bagian dalam Program Kampung Tangguh.

“Kampung Tangguh yang berada di Desa Sualan Nagori Sibaganding ini merupakan Kampung Tangguh binaan Polres Simalungun untuk mendukung program penanganan Covid-19 dengan menerapankan protokol kesehatan, dimulai dari tingkat Kampung Tangguh,” ungakp Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo.

Kapolres juga mengatakan, selama ini kampung ini sudah memenuhi syarat, numum harus lebih ditingkatkan lagi, agar sesuai dengan protokol kesehatan, seperti harus ada papan himbauan kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

“Kita pastikan bahwa progres Kampung Tangguh Nagori Sibaganding akan berjalan dengan baik sesuai dengan harapan sebagai pilot project penanganan pandemi Covid-19, dan setiap warga yang berdomisili di Kampung Tangguh Desa Sualan wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Bagi warga yang masuk diminta harus melewati chek point dan mengikuti sejumlah prosedur seperti pemeriksaan suhu tubuh, cuci tangan, menggunakan masker dan penyemprotan antiseptik pada kendaraan dan harus menjaga jarak aman,” harap Kapolres.

Menurut Kapolres, sistem di Desa ini sudah terbangun dan fasilitas sudah tersedia. “Kami harapkan peran serta masyarakat semakin meningkat dan bisa menumbuhkan kesadaran untuk lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan didukung sikap gotong royong masyarakat, sehingga di Kampung Tangguh ini tidak hanya sehat tetapi juga aman ketahanan pangan,” pungkasnya Kapolres AKBP Agus Waluyo.

Sementara itu, Pangulu Nagori Sibaganding Martno Wandi Bakkara mengucapkan terima kasih atas ditetapkanya Nagori Sibaganding sebagai Kampung Tangguh. “Mudah-madahan Nagori Sibaganding terhindar dari penyebaran Covid-19,” ujar Martno Wandi Bakkara.

Diakhir acara, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo menyerahkan wastafel atau tempat cuci tangan kepada Pangulu Nagori Sibaganding dan menyerahkan paket sembako kepada masyarakat yang kurang mampu yang ada di Nagori Sibaganding, agar masyarakat tetap semangat menjadikan kampungnya sebagai Kampung Tangguh dimasa pandemi covid-19 saat ini.

Hadir dalam acara tersebut, Kabag Ops Polres Simalungun Kompol Surya, Kasat Bimmas AKP Yani Sinulingga, Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang, Kapolsek Parapat Iptu Hosea Ginting, Danramil II Parapat Kapten Inf Rudianto diwakilkan Serka Hendrik, Pangulu Nagori Sibaganding Martno Wandi Bakkara serta perwakilan masyarakat Nagori Sibaganding. (JN)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER