SERGAI, TOPKOTA.co – Kapolres Serdang Bedagai (Sergai), AKBP Dr Ali Machfud, S.I.K, M.I.K menghadiri Rapat koordinasi (Rakor) dalam rangka penanganan bencana banjir di Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (16/11) Pukul 15.00 WIB s/d selesai bertempat Aula Sultan Serdang, Pemkab Sergai.
Rakor dipimpin Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya dan turut juga dihadiri Kajari Serdang Bedagai Donny Haryono Setyawan, S.H, M.H, Dandim 0204/DS diwakili Kasdim Mayor Inf. Toto Triyanto, para OPD Pemkab Serdang Bedagai dan para Pengusaha CSR.
Diawali sambutan Bupati Sergai H Darma Wijaya menyampaikan bahwa persoalan ini Pemerintah tidak bisa menyelesaikan sendiri, kami perlu saran dari bapak/ibu yang hadir kesini ataupun semua pihak lainnya. “Kami sudah menghadirkan DPR RI dan Kepala Balai untuk mengatasi masalah banjir,”bilangnya.
“Resapan yang ada di hulu sudah dijadikan tanaman sawit dan lain lain, sehingga jika turun hujan air langsung menuju induk sungai,”ucap Bupati lagi.
Sementara itu, Kapolres Sergai AKBP Dr Ali Machfud mengatakan banyak hal kita lakukan untuk memajukan Kabupaten Serdang Bedagai, tidak mungkin dikembangkan oleh pemerintah daerah sendiri. “Masyarakat ingin lingkungan bagus, maka tugas kita untuk menciptakan lingkungan yang baik pula,”ujar Kapolres.
“Kita memiliki potensi yang luar biasa, jika kita bersama bergotong royong bisa menciptakan lingkungan yang baik,”imbuhnya.
Kajari Sergai, Donny Haryono Setyawan menuturkan dalam penanganan bencana banjir sementara solusi jangka pendek dengan membantu korban yang terkena musibah Banjir. “Sudah ada kesepakatan antara Pemkab dengan CSR perusahaan ring 1 sampai seterusnya. Kejaksaan bisa membubarkan perusahaan yang tidak mengikuti aturan UU,”tegasnya.
Sedangkan menurut Kasdim Kodim 0204/DS, Mayor Inf. Toto Triyanto dalam sambutannya, mengatakan bahwa TNI/Polri siap membantu Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dalam penanganan bencana alam. “Salah satunya pelaksanaan normalisasi sungai, Pemkab juga telah berupaya dengan menghadirkan DPR RI dan Balai Sungai di Pusat,”katanya.