BATUBARA, TOPKOTA.co – Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes SIK menerobos banjir yang setinggi dada orang dewasa, demi menyalurkan bantuan untuk warga Dusun 1 Desa Lubuk Cuik.
Banjir di Desa Lubuk Cuik ini akibat luapan air aliran Sungai Bahbolon yang masuk ke areal Perkebunan Tanah Itam Ulu (Tiu) dan melimpah melalui parit perkebunan ke halaman pemukiman rumah warga di Dusun 1 Desa Lubuk Cuik Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batubara.
Ketinggian air saat ini dihalaman rumah warga mencapai ± 30 Cm – 100 Cm. Menurut warga setempat, Senin 21 November 2022 sekira pukul 08.00 Wib, telah terjadi Banjir di Dusun 1 dengan ketinggian air masih sebatas 10 hingga 20 Cm.
Kemudian, Selasa 22 November 2022 sekira pukul 08.00 Wib, air yang menggenangi halaman pemukiman rumah warga di Dusun 1 terlihat mulai surut. Namun sekira pukul 17.00 Wib s/d pukul 22.00 Wib, hujan kembali turun dengan sangat deras, sehingga air aliran Sungai Bahbolon kembali meluap dan masuk melalui areal Perkebunan Tiu hingga ke pemukiman warga.
Mendapat Informasi dari warga bahwa luapan air di Dusun 1 Desa Lubuk Cuik semakin meluas dan tinggi, Rabu (23/11/2022) sekira pukul 17.00 Wib, Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes SIK Langsung melakukan pengecekan ke pemukiman warga.
Pengecekan yang dilakukan Kapolres Batubara turut didampingi Kabag Ops Polres Batubara Kompol Imam Alriyuddin SH MH, Kasat Samapta Polres Batubara AKP DP Sinaga SH MH, Kasat Binmas Polres Batubara AKP Agus Ita Kestari Br Ginting SIK MSI, Kapolsek Lima Puluh AKP Rusdi SH MH, KBO Lantas Iptu J Manurung, Kanit Regiden Ipda Riki Hamdany SE beserta personel Patroli Sat Samapta Polres Batubara dan personil Polsek Lima Puluh.
Sembari melakukan pengecekan, Kapolres Batubara juga memberikan bantuan untuk korban banjir berupa 30 zak beras berisi 5 kg/ zak, selimut sebanyak 30 pcs, mie instan 10 kotak dan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi warga yang terdampak banjir.
Kapolres Batubara juga mengimbau warga yang rumahnya terdampak luapan air agar mengungsi sementara ketempat saudara/sanak family, yang rumahnya tidak terkena banjir.
Adapun upaya yang telah dilakukan Kapolres Batubara bersama jajarannya, yakni melakukan pendataan terhadap korban yang terkena dampak luapan air Sungai Bahbolon, melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang rumahnya terkena banjir ke dataran tinggi, atau rumah sanak saudara yang tak terkena banjir. Dan memerintahkan personel Polres Batubara untuk bekerjasama dengan Dinas BPBD Kab. Batubara tetap standby dan siaga dilokasi yang terdampak luapan air sungai, guna mengantisipasi luapan air sungai susulan.
Kapolres Batubara melalui Kasi Humas Polres Batubara Iptu Zabua kepada media mengatakan, data warga yang terkena dampak banjir di Dusun 1 Desa Lubuk Cuik sebanyak 44 kepala keluarga, sementara kerugian materi belum dapat ditaksir. (Solong)
