DELI SERDANG, TOPKOTA.co – Para pemuda Desa Sekip Kecamatan Kabupaten Deli Serdang saat ini “marah” kepada Kepala Desanya, dikarenakan program yang mereka ajukan kepada Kades tersebut tidak ditanggapi. Mirisnya Kades malah memakai ide-ide pemuda tersebut untuk kepentingan anaknya.
“Kami mengajukan dan membuat progam kepemudaan agar ada kegiatan, lalu kumpulan kepemudaan mengajukan kepada Kadesnya agar mendukung dan bisa terlaksana. Namun kepemudaan Desa Sekip merasa miris terhadap sikap kepala desanya karena apa yang telah diajukan usulan program-program kegiatan ke pemudaan, tidak satupun yang ditanggapinya, namun semua pengajuan tersebut menjadi sebuah inspirasi oleh kades sekip Sumardi,” kata salah satu pemuda dari Karang Taruna Bina Karya, kemarin.
Lanjutnya, adapun program yang diajukan kepemudaan Desa Sekip yakni pembuatan café, air isi ulang (depot), karangan bunga, arena pacuan kuda dan lain-lain. “Program kami ini diam-diam dilaksanakan oleh anaknya kandungnya yang bernama Riski mulai dari pembuatan kafe, air isi ulang (depot ), karangan bunga, arena pacuan kuda dan banyak lagi kegiatan-kegiatan yang telah kami ajukan,” katanya.
Menurutnya, Kades hanya mementingan kepentingan pribadi dan keluarganya dan tidak memperhatikan kesejahteraan warganya. “Kegiatan yang telah dilaksanakan oleh anak kades tersebut merupakan sebuah dinasti desa, segala bentuk kegiatan hanya dikelola oleh keluarga besar Kades Sekip saja. Kami menyayangkan tindakan yang lakukan oleh kades untuk Kepemudaan di Desa kami,” ujarnya.
Atas perilaku Kades Sekip tersebut, Pemuda Karang Taruna Bina Karya akan melaporkan ke Pemkab Deli Serdang. “Apa yang telah dilakukan oleh Sumardi merupakan perbuatan menyalahi aturan, dengan tidak memperdulikan permohon pemudanya yang telah melakukan permohonan yang sejak awal,” katanya.
Kades Sekip Sumardi yang dihubungi wartawan enggan memberikan tanggapan terkait tudingan para pemuda ini. Beliau malah meminta wartawan untuk datang ke Kantor Desa. (Fen)