TANAH KARO, TOPKOTA.co – Dunia Jurnalis Kabupaten Karo dirundung duka, karena salah seorang rekan sesama jurnalistik dan juga wartawan senior Johni Sembiring Depari menghadap sang pencipta, Senin (20/6/2022) sekira pukul 17:20 Wib. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Elisabet Medan.
Beliau merupakan salah satu wartawan senior dan belakangan ini menulis di Asarpua.com. Almarhum disemayamkan di rumah duka di Desa Seberaya Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo, dan acara adat dilaksanakan pada hari Rabu (22/6/2022) di Jambur Piso Serit Desa Seberaya.
Menurut keterangan SastiyaniBeru Ginting istri almahrum mengatakan, bahwa almarhum mengalami penyakit komplikasi sehingga dirawat di Rumah Sakit Elisabet Medan. “Abang juga sempat rawat jalan dan belakangan ini kondisinya agak menurun,” ujarnya sambil meneteskan air mata disaat acara penguburan.
Begitu juga disampaikan rekan-rekan sesama wartawan, bahwa pengakuannya kalau almarhum mengalami penyakit asam lambung, gula dan tiga bulan tidak lagi beraktivitas. “Kita sangat kehilangan, semasa hidup almarhum merupakan guru rekan-rekan di bidang jurnalis, dan banyak memberikan motivasi, selamat jalan rekan seprofesi dan senior kami, salam satu pena,” ucap Kornel S Depari didampingi Sarjana Ginting, Mawarita Beru Ginting, Anita Thresia Manua, Iwan Tarigan, Jusranta Surbakti dan lainnya.
Lanjut disampaikannya, Johni Sembiring Depari meninggal diusia (62) dan telah lama melanglang buana di dunia Jurnalis. Beliau memulai menulis di Harian Sinarpagi, Metro 24 Jam dan terakhir di media online Asarpua.com.
Pantawan saat acara adat di Jambur Piso Serit Desa Seberaya Kecamatan Tigapanah, tampak keluarga, tamu undangan begitu juga rekan-rekan dari almarhum dan PWI, Asarpua.com, Persadaan Jurnalis Kuabupaten Karo (PJTK), Koswari, DPD IPK mewakili, BAIN HAM Kabupaten Karo, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Yayasan Anak Bangsa, Walantara, LSM Penjara dan lainnnya ikut larut dalam kesedihan. (John Ginting)
