LABURA, TOPKOTA.co – Warga Desa Simandulang Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) kian bernafas lega, ketika melintasi jalan yang terletak di Simpang Puyuh menuju desa mereka.
Pasalnya, jalan tersebut kini telah diperbaiki berkat bantuan dari warga Tionghoa di desa mereka, yang memberikan bantuan batu petrum sebanyak lebih kurang 40 dam truk.
Hal ini di ungkapkan Ketua BPD Desa Simandulang Dasimin kepada Topkota.co, Rabu (21/6/2023).
Papar Dasimin, ruas jalan yang terletak di Simpang Sungai Puyuh menuju Desa Simandulang lebih kurang sepanjang 600 meter lagi, belum tersentuh batu. Jalan ini juga menuju ke akses salah satu sekolah di desa ini.
“Jelasnya, jalan ini merupakan jalan penghubung yang dekat bagi warga Sei Puyuh ke Simandulang Pantai. Biasanya, bila mana jalan ini diguyur hujan sangat sulit untuk dilalui sepedamotor maupun kendaraan roda 4,” terang Dasimin.
Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada warga Tionghoa yang telah membantu untuk memperbaiki jalan ini. “Batu petrun ini adalah sumbangan dari saudara kita warga Tionghoa yang dulunya berasal dari Desa simandulang. Setelah mereka merantau dan berhasil, mereka ingat kampung halamannya, dimana mereka mengetahui bila di setiap musim hujan kondisi jalan tersebut sangat sulit untuk dilalui,” ujarnya.
“Mereka melalui Pak Caihuat mendatangkan batu petrun, dan tahap pertama ini sekitar 9 dam truk untuk diserakkan ke jalan yang berlubang,” sambungnya.
Untuk pekerja yang memperbaiki jalan ini, merupakan pekerja dari desa setempat dan digaji oleh Kepala Desa. “Kebetulan anggota kita pekerjanya, dan yang menggaji adalah kepala Desa Simandulang. Di sini, saya sebagai Ketua BPD Desa Simandulang mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak Caihuat dan kawan-kawan, yang telah mengkucurkan puluhan dam truk batu petrun untuk pengerasan jalan Simandulang,” ujarnya.
Sementara, Caihuat yang dihubungi wartawan melalui via seluler mengatakan bantuan batu petrun ini diberikan oleh teman-temannya yang ingat akan kampung halaman. “Batu petrun ini bantuan dari teman-teman kita untuk pengerasan jalan simpang Mandulang. Jalan ini akan disiram batu petrun agar jalan tidak lagi licin,” terangnya.
“Karena bentar lagi kita akan memasuki musim hujan, kalau sudah ada batunya kan jalan tidak akan licin lagi. Masyarakat setempat juga akan mudah melalui jalan ini dan tidak was-was lagi,” tutup Caihuat. (SPN)
