TANAH KARO, TOPKOTA.co – LAKRI (Lembaga Anti Korupsi) Sumatera Utara lakukan pendampingan pelaksanaan pembagian BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) Desa Kutagerat Kecamatan Munthe Kabupaten Karo Sumatera Utara di Balai Desa Kutagerat, Sabtu (30/05).
“Sebanyak 88 penerima dari 240 KK penerima BLT-DD dengan penerapan Protokol kesehatan yakni jaga jarak. Total anggaran yang disalurkan sebesar Rp.52.800.000. Masing-masing KK menerima BLT sebesar Rp.600.000 yang disalurkan secara tunai,” kata kades Kutagerat Mazmur Ginting
Mazmur menjelaskan, bahwa ada beberapa kategori penerima manfaat pada BLT-DD ini antara lain, mereka yang termasuk dalam keluarga miskin non-PKH dan BPNT yang kehilangan mata pencaharian dan atau tidak terdata dan atau ada anggota keluarga yang sakit kronis atau menahun.
Menurutnya, pendataan dilakukan melalui kepala dusun dan ditetapkan dengan musyawarah desa, data penerimanya pun sudah dibahas dalam musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan tokoh masyarakat.
“Puji Tuhan, pencairan BLT berjalan lancar, semua masyarakat penerima bisa hadir di balai desa. Namun, ada beberapa dari mereka yang terpaksa kami coret namanya karena ada penerima bantuan yang namanya ganda,” terang Mazmur seraya mengingatkan warganya agar tetap berprilaku hidup bersih dan tetap mengikuti himbauan pemerintah untuk disiplin cuci tangan, hindari kerumunan dan tetap memakai masker apabila beraktivitas diluar rumah.
Sementara itu Ketua DPP LAKRI Sumatera Utara Jesaya Ginting menyebutkan, kalau kehadirannya beserta pengurus lainnya merupakan bentuk rasa kepeduliannya terhadap kuta kemulihen atas Pandemi Covid-19.
“Kehadiran kami disini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap sesama terkait rasa keadilan yang merata dan tepat sasaran bagi warga desa,” ungkapnya. (John Ginting)
