DPD Walantara Kab.Karo bersama Satgas Pramuka Peduli Karo gelar aksi penggalangan dana bencana di beberapa titik di Kota Kaban Jahe dan Berastagi.
|
TANAH KARO, TOPKOTA.com – Banjir yang dipicu oleh intensitas hujan tinggi, merendam tujuh desa atau kelurahan di Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah Sumatera Utara, Rabu (29/1) dini hari pukul 01.00 WIB. Banjir dengan tinggi muka air sekitar 2 – 2,5 meter tersebut menyebabkan 7 orang warga meninggal dunia dan sekitar 700 KK mengungsi. Selain menelan korban jiwa banjir yang berakibatkan longsor, juga meluluh lantakkan seratusan rumah maupun fasilitas umum lainnya.
Terkait bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Tapanuli Tengah tersebut pengurus DPD Walantara (Wahana Lingkungan Alam Nusantara) Kabupaten Karo merasa tergerak untuk membantu para korban bencana, dengan mengadakan kegiatan aksi sosial penggalangan dana.
Dimulai dengan arahan singkat oleh Ketua Divisi Bid. Bencana Satgas Pramuka Peduli Karo Romadona serta intruksi tekhnis kegiatan yang disampaikan Daris Kaban selaku Ketua DPD Walantara (Wahana Lingkungan Alam Nusantara) Kab. Karo didampingi John Ginting Wakil Ketua serta pengurus lainnya kepada puluhan Satgas Pramuka peduli. Puluhan anggota pramuka yang tergabung di satgas pramuka peduli bencana serta beberapa pengurus DPD Walantara Kab.karo langsung turun ke jalan-jalan dan melakukan aksi penggalangan dana terhadap warga dan pengendara yang melintas. Para anggota pramuka juga disebar di beberapa titik seperti di Kota Kabanjahe hingga ke Tahura Berastagi, Sabtu (1/2) mulai pukul 13.00 Wib.
“Kegiatan ini dilakukan secara spontanitas, berawal dari informasi yang kami dapat dari berbagai pemberitaan di media tentang musibah banjir bandang yang menimpa Tapanuli Tengah, sehingga kondisinya disana saat ini sangat memprihatinkan. Mudah-mudahan hasil dari penggalangan dana ini bisa meringankan sedikit beban saudara-saudara kita korban bencana,” ujar Daris Kaban Ketua DPD Walantara Kab.Karo.
Dirinya menambahkan, pihaknya sengaja menggandeng anggota pramuka yang berasal dari beberapa sekolah tingkat SLTA, untuk memberikan pemahaman menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama, dalam situasi kebencanaan walaupun bencana tersebut terjadi bukan di Tanah Karo saja. Ia juga memberikan edukasi serta pemahaman tentang betapa pentingnya memelihara lingkungan agar terhidar dari resiko bencana alam seperti pentingnya menjaga kelestarian hutan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar, agar terhindar dari penyakit dampak pencemaran sampah.
“Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai hari ini Sabtu hingga hari Senin mendatang. Kami sangat mengapresiasi gagasan dari kakak-kakak pengurus DPD Walantara dalam melakukan kegiatan seperti ini. Karena dapat meringankan beban saudara kita yang sedang tertimpa musibah bencana alam banjir bandang di Tapteng,” Ungkap Romadona usai kegiatan aksi penggalangan donasi di lokasi Tahura (Taman Hutan Raya) Berastagi Kab. Karo. (John Ginting)