BATUBARA, TOPKOTA.co – BG (36) warga Desa Sei Muka Kecamatan Datuk Tanah Datar Kabupaten Batubara dipermak warga hingga mandi darah, karena dituduh warga hendak melakukan pencurian ternak lembu milik Kasiwan (60) warga Dusun II Titi Putih Desa Empat Negeri Kecamatan Datuk Lima Puluh, Batubara, Jumat subuh, (11/09) sekira pukul 03.00 Wib. Ternyata dari hasil interogasi dan pemeriksaan di Poksek Limapuluh, rencana BG hendak melakukan pencurian ternak ayam bersama temannya.
Kapolsek Limapuluh Iptu Rusdi kepada Topkota, Minggu sore (13/09) mengatakan, dari hasil intreogasi dan pemeriksaan yang dilakukan penyidik Polsek Limapuluh, tersangka BG bersama temannya saat itu berencana bukan mau curi ternak lembu, melainkan hendak melakukan pencurian ternak ayam.
“Namun warga mengira tersangka BG hendak melakukan pencurian ternak lembuh, sehingga terjadi amukan massa. Secara logika, manalah mungkin tersangka BG dan temannya hendak melakukan pencurian ternak lembu, sementara BG ditangkap warga tidak membawa peralatan dan tidak membawa kenderaan sebagai alat angkut,” kata Iptu Rusdi.
Namun dari hasil pemeriksaan lanjutnya, tersangka, BG mengaku benar telah melakukan pencurian sebelumnya di rumah salah seorang tukang penjual rujak keliling di Dusun IX Desa Mangkai Lama di rumah Al Muin (42) pada 5 Agustus 2020 sekira pukul 03.00 WIB lalu.
“Pencurian yang dilakukan BG bersama temannya dikediaman Al Muin saat itu, berhasil menyikat barang berharga milik korbannya, berupa 1 unit sepeda motor honda Beat, 1 TV merek LG dan 1 HP Oppo A3S dengan nilai kerugian mencapai Rp 15 juta rupiah,” ujar Kapolsek.
Kapolsek juga menuturkan, adapun barang bukti yang baru berhasil disita petugas dari tangan tersangka BG berupa 1 TV LG. “Untuk yang lainnya masih dalam pengembangan, doakan ya bang, semoga kasus ini cepat terungkap dan pelaku lainnya yang sudah kita ketahui identitasnya segera kita ringkus,” ujar Iptu Rusdi. (Solong)