IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Minggu, 22 September 2024

Dirut RSJ Tampan Pekanbaru Minta Keluarga Jemput Pasien ODGJ Sembuh

PEKANBARU, TOPKOTA.co – Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan Pekanbaru dr Haznelli Juita MM meminta keluarga dari pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang sudah dinyatakan sembuh untuk menjemput pasien. Permintaan itu sebagai upaya untuk menghindari over kapasitas di RSJ Tampan.

“Kepada masyarakat yang memiliki anggota keluarga ODGJ, agar memberikan perhatian dan kasih sayang lebih kepada penderita yang saat ini sudah dinyatakan layak boleh pulang oleh dokter, dan kepada pihak keluarga untuk segera menjemput,” kata dr Haznelli Juita MM saat berbincang-bincang dengan topkota.co di kantornya, Kamis (28/05).

Dikatakannya, kesembuhan pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sebenarnya tergantung dari keluarga dan lingkungan, bukan dari rehabilitasi saja. Sayangnya, banyak keluarga yang tidak menyadari hal ini.

Menurut Haznelli, kondisi kesehatan ODGJ sangat dipengaruhi oleh perlakuan yang ia terima dari keluarga dan lingkungan. Penyembuhan terbaik pada ODGJ adalah kasih sayang dan kepedulian dari keluarga, serta dukungan dari lingkungan tempat tinggalnya.

“Misalnya, ada anggota pasien ODGJ ditolak oleh keluarganya, meskipun telah direhabilitasi dari RSJ Tampan dan dinyatakan sembuh, keluarga tidak mau menerima dan malah meminta agar Dinsos membawanya ke panti. Sikap seperti ini yang kita sayangkan,” tutur Haznelli.

Menurutnya, pasien yang sudah sembuh dan dibawa pulang agar pasien yang lain bisa menempati ruangan untuk perawatan, jadi tidak menumpuk karena kalau pasien yang sudah sembuh tidak dijemput keluarga, dan ini akan menyebabkan over kapasitas.

“Saat ini untuk kapasitas daya tampung cuma 250 orang. Untuk dokter spesialis jiwa masih dibutuhkan kendati yang ada masih mampu menanganinya. Tapi apabila ada penambahan dokter spesialis jiwa akan sangat membantu,” ungkap  Haznelli. (Joni)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER