IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Diguyur Hujan Deras, 5 Desa di Asahan Terendam Banjir

ASAHAN, TOPKOTA.co – Diguyur hujan deras, Desa Mekar Sari Kecamatan Buntu Pane Kabupaten Asahan dilanda banjir, Kamis (18/6). Akibatnya, jalan besar desa tersebut mengalami kemacetan dan pemukiman warga tergenang air. Sebab, volume air meningkat hingga menutupi badan jalan. Ketinggian air diperkirakan setinggi betis orang dewasa.

Juli Amri seorang warga sekitar ketika dikonfirmasi wartawan, mengatakan bahwa hujan terjadi sekira pukul 21.00 WIB malam. Puncak peningkatan debit air terjadi sekira pukul 07.00 WIB pagi dan disusul dengan luapan air sungai Asahan.

“Berawal hujan pada Rabu malam hingga puncaknya pada pukul 07.00 WIB pagi. Selain jalanan tergenang air, pemukiman warga juga ikut terkena dampak banjir hingga betis orang dewasa,” katanya.

Pantauan dilapangan, ketinggian air terparah berada didua titik diantaranya, tepat berada didepan PT Fairco Bumi Lestari dan jembatan penghubung Desa Prapat Janji menuju Bandar Pasir Mandoge. Kemacetan lalu lintas terdampak banjir dikawal langsung oleh pihak Polsek Prapat Janji.

Kapolsek Prapat Janji Iptu JT Siregar ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa meluapnya sungai Asahan dikarenakan dampak kiriman air dari daerah yang lebih tinggi yaitu Kecamatan BP Mandoge. “Tadi malam hujannya deras di BP Mandoge. Makanya terdampak kemari. Hujan merendam lima desa,” ujar JT saat berada dilokasi banjir.

Adapun kelima desa terendam banjir di Kecamatan Buntu Pane, katanya, Desa Mekar Sari, Ambalutu, Karya Ambalutu, Prapat Janji dan Buntu Pane. Di Desa Karya Ambalutu sebutnya lagi, telah didirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat yang terdampak banjir.

“Sampai saat ini belum ada masyarakat yang dievakuasi. Hanya masih mendirikan dapur umum saja. Sedangkan korban jiwa juga belum ada sampai saat ini,” pungkasnya. (Dad)