TANAH KARO, TOPKOTA.co – Jainal Ginting mengakhiri hidupnya secara tragis. Pria Lajang yang berumur 29 Tahun ini diduga depresi, sehingga memilih gantung diri di Pohon Alpokat tepatnya di Perladengan Juma Reba Desa Singa Kecamatan Tigapanah.
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh Hebri Ginting (45) dan Odi Perangin-angin (12), ketika kedua warga tersebut tiba di perladangan Juma Reba Desa Singa, Rabu (8/7) sekira pukul 07:15 Wib.
Kapolsek Tigapanah AKP Ramli Simanjorang melalui Kanit Reskrim Ipda Fernandos Manik SH kepada wartawan, Rabu (8/7) sekira pukul 16:00 Wib, melalui telepon selulernya membenarkan adanya kejadian tersebut.
Menurutnya informasi yang diperoleh dari saksi, korban dilihat sudah tergantung diatas Pohon Alpukat dengan leher terikat tali, sehingga Hebri Ginting memberitahukannnya kepada Perdana Sembiring dan diteruskan kepada warga.
Setelah itu, korban dibantu dengan masyarakat menurunkannya dari atas Pohon Alpukat dan membawanya ke Puskesmas Singa untuk dilakukan pemeriksaan medis. Kemudian Bidan Desa, Berta Tarigan langsung melakukan pemeriksaan dan menerangkan bahwa Jainal Ginting sudah meninggal dunia.
Sedangkan hasil pemeriksaan di Puskesmas Singa, ditubuh korban tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan korban meninggal dunia karena bunuh diri dan saksi-saksi juga juga sudah mintai keterangannya.
Disambungnya lagi, sesuai keterangan dari saksi-saksi bahwa korban mengalami depresi dan masalah internal keluarga sehingga nekat mengakhiri hidupnya. Begitu juga Riduan Sembiring selaku paman korban telah membuat dan menandatangani surat pernyataan permohonan untuk tidak dilakukan autopsi terhadap mayat korban, karena pihak keluarga tidak keberatan.
“Adapun barang bukti yang diamankan, seutas tali tambang plastik warna biru, satu helai baju kaos warna biru, dan satu buah celana panjang Jeans, warna Biru,” ujar Manik. (John Ginting)
