MEDAN, TOPKOTA.co – Isu praktik suap untuk melindungi salah satu tempat hiburan malam di Kota Medan kembali mencuat. Sejumlah sumber menyebut, terdapat oknum yang diduga berperan sebagai perantara setoran bulanan dari sebuah diskotik berinisial The BS kepada aparat tertentu agar lokasi tersebut tidak tersentuh razia penegak hukum.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, oknum berinisial I yang mengaku sebagai wartawan, diduga dipercaya membawa setoran rutin dari pihak pengelola. Dugaan itu muncul karena faktor kedekatan oknum tersebut dengan aparat.
“Kabarnya setoran mencapai puluhan juta rupiah per bulan. Oknum ini diduga jadi perpanjangan tangan pihak diskotik untuk melobi agar tidak ada razia,” ujar seorang warga Medan berinisial JA, Selasa (16/9/2025).
Sumber lain menambahkan, isu ini sudah lama beredar di kalangan masyarakat. Diskotik berinisial The BS yang berlokasi di kawasan Komplek Mega Park, Kelurahan Dwi Kora, Kecamatan Medan Helvetia, disebut tidak pernah dirazia dalam beberapa tahun terakhir. Terakhir, pada 2018, Polrestabes Medan pernah melakukan razia dan menemukan sejumlah pengunjung positif narkoba.
Masyarakat berharap aparat penegak hukum segera bertindak tegas. “Kalau memang ada praktik seperti itu, sebaiknya segera diusut dan ditindak. Jangan sampai tempat hiburan tertentu kebal hukum,” tegas JA.
Saat dikonfirmasi, Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Thommy Aruan SH SIK dan Dirresnarkoba Polda Sumut Kombes Calvin Simanjuntak SH SIK, Rabu (17/9/2025), belum memberikan jawaban. (Ayu)
