IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Darma Wijaya Hadiri Khataman 30 Juz Santri Rumah Tahfizh Bani Umar Sebelum Peletakan Batu Pertama

SERGAI, TOPKOTA.co — Sebelum melaksanakan peletakan batu pertama, Calon Bupati Serdang Bedagai (Sergai), H. Darma Wijaya, turut menghadiri dan mengikuti acara khataman 30 Juz Al-Qur’an bersama santri Rumah Tahfizh Bani Umar di Masjid Bani Umar, Jl. Peringgan Gg. Jambu. Dalam acara ini, Darma Wijaya juga bersholawat bersama para jemaah yang hadir.

Salah seorang santri penghafal Al-Qur’an, Novrian Arjuna (17), berbagi mimpinya untuk bisa menjadi bupati seperti Darma Wijaya suatu hari nanti. “Insyaallah Om, bila Allah SWT mengizinkan, ingin menjadi bupati seperti Pak Wiwik,” ungkap Novrian dengan semangat sambil menunjuk ke arah Darma Wijaya. Novrian, yang berasal dari Desa Sipispis, Kecamatan Sipispis, mengaku telah cukup mengenal sosok Darma Wijaya melalui cerita-cerita masyarakat.

“Baru dua kali ketemu langsung, tapi di kampung sering dengar cerita tentang Pak Darma Wijaya ini, mulai dari kesederhanaan sampai jiwa sosialnya,” tambah Novrian.

Novrian juga mengungkapkan keyakinannya bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk sukses dalam kehidupan, baik di dunia maupun akhirat. “Saya yakin kita semua bisa sukses. Walau tidak jadi bupati, menjadi seorang dosen sudah syukur Alhamdulillah,” ujarnya penuh percaya diri.

Selain itu, Novrian menyebutkan bahwa Darma Wijaya dikenal dengan kepedulian sosial dan sikap keagamaan yang tinggi. “Waktu ikut MTQ di Sergai, ada pemberitahuan kalau juara akan dapat bonus berangkat umroh dari Pak Darma Wijaya,” katanya.

Darma Wijaya dalam sambutannya seusai peletakan batu pertama, menekankan pentingnya pembekalan ilmu agama bagi generasi muda. “Sebelum pendidikan lainnya, ilmu agama yang bermanfaat harus menjadi prioritas bagi generasi penerus bangsa,” papar Darma Wijaya.

Darma Wijaya juga mengajak para orang tua untuk memberikan pendidikan agama sejak dini sebagai pondasi bagi calon generasi bangsa yang kuat.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Dewan Syariah Darul Qur’an Medan, Kyai Ahmad Kosasih, MA, Pimpinan Rumah Tahfizh Bani Umar Fatimah Lubis, serta tokoh agama dan masyarakat setempat bersama para santri Rumah Tahfizh Bani Umar. (End)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER