IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Minggu, 22 September 2024

Bupati Karo Tegaskan Lahan Relokasi Pengungsi Lau Mangir Tidak Boleh Diperjual Belikan

Bupati Karo, Cory SriWati Sebayang tegaskan bahwa lahan terbuka hijau tersebut adalah milik bersama para pengungsi yang tinggal di relokasi Lau Mangir dan tidak dibenarkan untuk diperjualbelikan.

TANAH KARO, TOPKOTA.co – Bupati Karo Cory SriWati Sebayang tegaskan bahwa lahan terbuka hijau di Lau Mangir Desa Surbakti Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo adalah milik bersama para pengungsi yang tinggal di relokasi Lau Mangir dan tidak boleh diperjualbelikan, Rabu (23/6/2021).

Walaupun Bupati tidak menjelaskan tindakan apa yang akan dilakukan terhadap pihak yang diduga telah memperjualbelikan lahan terbuka hijau di relokasi tahap 2 Lau Mangir, namun areal relokasi tersebut telah dibeli Pemkab Karo.

Terpisah, Kristina Natalia Surbakti selaku penyedia lahan relokasi Lau Mangir Surbakti 3 saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, lahan terbuka hijau itu bukan bagian dari relokasi, karena lahan terbuka hijau seluas kurang lebih 15 meter itu berada di pinggir jurang dan tidak dibenarkan untuk dijadikan lahan pembangunan rumah hunian, maka lahan hijau terbuka seluas kurang lebih 15 meter itu tidak termasuk bagian dari areal relokasi dan tetap menjadi milik pengembang.

Anehnya, pernyataan Kristina selaku penyedia lahan relokasi Lau Mangir itu dibantah oleh Kepala Desa Berastepu Gemuk Sitepu, Kades Gamber Thomas Sitepu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Jusfri M Nadeak diwakili Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi Nius Ginting. Menurut mereka, lahan terbuka hijau tersebut termasuk areal relokasi Lau Mangir.

Sementara, pengungsi yang tinggal di relokasi Lau Mangir mendengar rumor yang menyebutkan, telah terjadi transaksi penjualan lahan terbuka hijau tersebut kepada EG Warga Desa Perteguhen Kecamatan Simpang Empat Kab. Karo. Rumor tersebut dikuatkan dengan adanya fotocopi akte jual beli yang diterbitkan salah satu Kantor Notaris di Kabanjahe. (John Ginting)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER