IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Bupati dan Wakil Bupati Karo Tinjau Bencana Longsor di Laubawang Kabanjahe

Bupati Karo Cory S Sebayang dan Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meninjau bencana tanah longsor di Laubawang Kelurahan Padangmas Kecamatan Kabanjahe.

TANAH KARO, TOPKOTA.co – Bupati Karo Cory S Sebayang dan Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting meninjau bencana tanah longsor di Laubawang, Kelurahan Padangmas, Kecamatan Kabanjahe.

Bencana tanah longsor tersebut terjadi pada hari Kamis, 26 Agustus 2021 sekitar pukul 21.10 Wib yang memakan korban meninggal dunia sebanyak 5 orang. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Karo kami mengucapkan turut berduka cita atas kejadian bencana tanah longsor yang terjadi di Laubawang ini,” ungkap Bupati Karo

Bupati juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam membantu mencari jenazah korban. Selain itu, Bupati Karo juga menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga terhadap segala bencana terlebih di musim penghujan ini.

Turut hadir dalam peninjauan lokasi bencana tersebut, Dandim 0205/TK Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo.

Pelepasan Jenazah Korban Bencana Tanah Longsor

Setelah melaksanakan peninjauan di lokasi tanah longsor, Bupati dan Wakil Bupati Karo melepas jenazah korban tanah longsor dan diserahkan kepada keluarga korban di Rumah Sakit Umum Kabanjahe untuk dikebumikan.

BACA JUGA:  Bupati Karo Sambut Kunker Dirjen Hortikultura dan Komisi IV DPR RI

“Pemerintah daerah kabupaten Karo mengucapkan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas kepergian para saudara-saudara kita yang tertimpa bencana tanah longsor ini. Kepada keluarga yang tertimpa bencana kami harapkan agar untuk tetap sabar karena ini adalah bencana dan bukan kehendak kita, karena Tuhan lah yang mengatur semua kehidupan kita dan tetaplah berserah pada Tuhan,” ungkap Bupati Karo.

Turut hadir dalam pelepasan jenazah tersebut, Asisten Pemerintahan Caprilus Barus, Kalak BPBD Juspri Nadeak, Direktur RSU Kabanjahe dr Arjuna, Kabag Humas Protokol F Leonardo Surbakti, dan para keluarga korban. (John Ginting)