ASAHAN, TOPKOTA.co – Pemerintah Kecamatan Kota Kisaran Timur dibawah komando Ahmad Syaiful Pasaribu SAP MM berupaya membantu kaum dhuafa/warga kurang mampu secara berkesinambungan, dengan melaksanakan program inovasi yakni “Kuberi” (Kistim Untuk Berbagi).
Inovasi yang digagas Camat dan didukung 12 Lurah ini bertujuan untuk membantu anak yatim dan warga kurang mampu. Pemberian bantuan ini dilakukan satu bulan satu kali di dua kelurahan secara bergantian setiap bulannya, yakni untuk 10 orang anak yatim dan kaum dhuafa dengan memberi sembako (5 kg beras, 1 kg gula pasir dan 1 kg minyak goreng).
Syaiful menjelaskan untuk menyediakan sembako ini setiap bulan, Lurah menyisihkan rezekinya Rp 100.000 dan Camat Rp 300.000. Artinya setiap bulan terkumpul Rp 1.500.000, dan ini akan disalurkan setiap bulannya.
“Dan bantuan sembako ini akan kita serahkan langsung ke rumah rumah warga yang berhak menerima. Dengan mengantarkan langsung, kita dapat bersilaturrahmi, melihat dan menerima aspirasi warga,” ungkapnya.
“Semoga kegiatan ini dapat berlanjut dan mampu meringankan beban warga kurang mampu. Ini salah satu upaya untuk membantu mewujudkan visi misi Pemkab Asahan sejahtera yang religius dan berkarakter,” tambah Syaiful.
Diakhir, Camat Kota Kisaran Timur ini menyampaikan kegiatan perdana dilaksanakan di Kelurahan Siumbut Umbut dan Siumbut Baru. Untuk bulan depan, akan dilaksanakan di Kelurahan Teladan dan Kisaran Timur.
Sementara, Sujiyem (90) warga Lingkungan 1 Kelurahan Siumbut Umbut yang menerima sembako mengucapkan syukur dan terima kasih kepada Camat dan Lurah yang masih peduli dengan anak yatim dan warga kurang mampu.
“Semoga Pak Camat, Pak Lurah tetap Allah SWT berikan kesehatan, dan kegiatan ini dapat berlanjut,” kata Nek Sujiyem. (Dad)