JAKARTA, TOPKOTA.co – Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) optimistis bahwa atlet Wushu mampu menorehkan prestasi dalam ajang kejuaraan Kejuaraan Dunia Wushu Junior di ICE Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, 2-11 Desember 2022 mendatang.
Ketua Umum PBWI Airlangga Hartarto mengemukakan hal itu saat datang menyaksikan langsung Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Wushu memperebutkan Piala Presiden 2022 di Graha Universitas Negeri Surabaya. Kejurnas ini dimulai 16 – 22 September 2022.
Airlangga Hartarto merasa sangat bangga kepada seluruh atlet, mulai junior hingga senior, termasuk dukungan orangtua atlet yang turut menyaksikan kejurnas ini tersebut.
Menurut Airlangga, kejurnas bergengsi ini adalah ajang untuk regenerasi sekaligus menjaring para atlet terbaik yang bakal diturunkan ke gelanggang kejuaraan dunia pada Desember mendatang.
“Indonesia dipercaya jadi tuan rumah. Jadi, kejurnas ini merupakan uji prestasi bagi para atlet,” ucapnya. “Kejuaraan ini untuk memotivasi atlet wushu demi mengharumkan nama Bangsa Indonesia,” katanya lagi.
Ketua Umum PBWI Airlangga Hartarto didampingi Ketua Bidang Luar Negeri Pengurus Besar Wushu Indonesia, Karan Sukarno Walia. Musisi Ahmad Dhani juga turut menyaksikan kejuaraan nasional yang bergengsi tersebut.
Ketua Bidang Luar Negeri Pengurus Besar Wushu Indonesia Karan Sukarno Walia mengatakan, optimistis PBWI setelah melihat Kejuaraan Nasional Wushu Piala Presiden 2022 di Graha Universitas Negeri Surabaya.
“Ajang kejuaraan wushu ini di luar dari perkiraan. Banyak bukti kemajuan yang sudah diperlihatkan atlet wushu, mulai dari atlet junior hingga senior,” kata Karan Sukarno Walia.
Selain Karan Sukarno Walia dan Ahmad Dhani, kedatangan Ketua Umum Wushu Indonesia itu juga didampingi Sekjen PBWI Ngatino dan Ketua Pengprov Wushu Jatim Soedomo Mergonoto.
Turut hadir, Kepala Dispora Jatim Pulung Chausar, tokoh pengusaha Surabaya Alim Markus, serta Dirut Harian Disway Tomy C. Gutomo maupun lainnya. Airlangga mengapresiasi kemajuan atlet wushu.
Kejuaraan Nasional Wushu Piala Presiden 2022 kali ini diikuti oleh 450 atlet dari 21 provinsi.
Bersamaan dengan itu juga digelar “Jatim Open Wushu Championship” yang memperebutkan Piala Airlangga Hartarto untuk kategori Kung Fu dan Piala Menpora untuk kategori Taulo. (red)