ASAHAN, TOPKOTA.co – Satu warga Kabupaten Asahan yang merupakan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Partai Hanura dinyatakan masuk dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh H Rahmat Hidayat Siregar S.Sos MSi Juru bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kabupaten Asahan saat melakukan Konfrensi Pers, Selasa (7/4) di Posko Gugus Penanganan Covid19 Kabupaten Asahan.
Diceritakannya bahwa sebelumnya, Anggota DPRD Sumut tersebut telah memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta, kemudian pada tanggal 16 Maret lalu ia melakukan tes kesehatan di RSUD HAMS Kisaran. “Disaat itu beliau dipinta untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya, kemudian dipinta juga untuk melakukan cek ulang pada tanggal 1 April,” jelas Hidayat.
Hidayat menjelaskan, bahwa Politisi Partai Hanura tersebut datang pada Senin (6/4/2020) beserta istrinya untuk melakukan tes, dan pada saat itu istrinya mengalami demam. “Keduanya dilakukan Rapit tes kemudian dari hasil Rapit tes dinyatakan 80% OPD. Pihak RSUD HAMS pun menyarankan agar keduanya di rujuk ke Rumah Sakit Martha Friska Medan untuk melakukan tes Sweb,” bebernya.
Hidayat menerangkan, bahwa dari hasil Sweb tersebut nantinya akan di kirim ke Jakarta untuk diketahui selanjutnya.
Dari kejadian tersebut, Pemkab Asahan beserta Forkopimda Asahan memerintahkan Camat dan Forkopimcam Simpang Empat agar melakukan penyemprotan desinfektan di sekeliling rumah warga tersebut.
“Diketahui istri dari Anggota DPRD tersebut juga memiliki usaha jual pupuk di Kecamatan Rahuning. Dari itu kami menghimbau kepada seluruh masyarakat yang belakangan ini telah terkontak oleh beliau segera cek kesehatan di Puskesmas terdekat,” himbaunya.
Dayat pun menghimbau kepada seluruh masyarakat agar memberlakukan pola hidup sehat dengan memperbanyak cuci tangan menggunakan sabun, makan-makanan yang bergizi, memakai masker dan jaga jarak antar sesama.
Kepada Insan Pers Dayat memohon kerjasamanya yang baik dalam pemberitaan tentang Covid-19 di Kabupaten Asahan. “Hingga saat ini belum ada yang menyatakan bahwa warga Kabupaten Asahan Positif Corona,” tutup Dayat. (Dad)
