IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Aktivitas SMAN I Simpang Empat Tingkatkan Kedisiplinan Perilaku Siswa

Para siswa yang dilatih kedisiplinan saat menyalami guru dan berdoa sebelum masuk ke lingkungan sekolah SMA Negeri I Simpang Empat Kab. Karo, Kamis (26/1/2023). (Foto: John Ginting)

TANAH KARO, TOPKOTA.co – Kedisiplinan siswa sangat penting untuk ditingkatkan demi kemajuan sekolah itu sendiri. Sekolah yang tertib akan menciptakan proses pembelajaran yang baik. Namun sebaliknya, di sekolah yang kurang tertib kondisinya akan jauh berbeda dan proses pembelajaran menjadi kurang efektif.

Untuk meningkatkan kedisiplinan tersebut, SMAN 1 Simpang Empat setiap harinya mengharuskan siswa-siswinya masuk ke dalam sekolah tepat waktu, bahkan siswa yang mau masuk ke lingkungan sekolah harus menyalami guru-guru.

Kepala SMAN 1 Simpang Empat ketika dikonfirmasi wartawan melalui Royani br Tarigan Spd, Kamis (26/1/2023) menyampaikan, untuk meingkatkan kedisiplinan terhadap siswa sangat penting dilakukan oleh sekolah, mengingat sekolah merupakan tempat generasi penerus bangsa. Salah satu faktor yang membantu para siswa meraih sukses dimasa depan yaitu dengan kedisiplinan.

“Para siswa dalam melakukan kegiatan belajar di sekolah tidak terlepas dari berbagi peraturan dan tata tertib yang telah diberlakukan di sekolahnya, “ ujarnya.

Para siswa yang dilatih kedisiplinan saat menyalami guru dan berdoa sebelum masuk ke lingkungan sekolah SMA Negeri I Simpang Empat Kab. Karo, Kamis (26/1/2023). (Foto: John Ginting)

Lanjutnya, disiplin merupakan suatu kondisi yang terbentuk dari proses dan serangkaian perilaku yang menunjukan nilai ketaatan, kepatuhan, dan ketertiban. Dengan adanya kedisiplinan di sekolah, diharapkan mampu menciptakan suasana lingkungan belajar yang nyaman dan tentram di dalam kelas.

“Siswa yang disiplin yaitu siswa yang biasanya hadir tepat waktu, taat terhadap semua perturan yang diterapkan disekolah, serta berprilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku,” ungkapnya.

Mengenai disiplin siswa, tidak bisa terlepas dari persoalan perilaku negatif pada siswa tersebut, yang pada saat ini semakin memprihatinkan. “Banyak tindakan negatif yang dilakukan oleh para siswa di sekolah, dari bolos, tawuran atau berkelahi, mencuri, merokok, dan pelangaran-pelangaran yang membahayakan diri sendiri dan orang lain,” ucapnya . (John Ginting)