IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sabtu, 21 September 2024

Aksi Geng Motor di Medan Makin Brutal, Rampok Motor Pengendara dengan Sajam

MEDAN, TOPKOTA.co – Aksi kejahatan geng motor di wilayah hukum Polrestabes Medan semakin meresahkan. Terbaru, sebuah video yang menunjukkan aksi perampokan oleh geng motor di Medan viral di media sosial.

Dalam rekaman CCTV, terlihat dua orang pengendara sepeda motor menjadi korban perampokan dengan ancaman senjata tajam (sajam) oleh kelompok geng motor.

Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi di Jalan Cemara, Medan, pada Senin (16/9/2024) sekitar pukul 00.55 WIB.

Dalam rekaman yang beredar, terlihat dua orang korban, seorang pria dan seorang wanita, tengah berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat.

Mereka dikejar oleh delapan anggota geng motor yang mengendarai tiga sepeda motor.

Salah satu motor yang dikendarai oleh tiga orang pelaku mendahului korban dan langsung menghentikan laju sepeda motor mereka.

Para pelaku kemudian mengacungkan sajam, memaksa kedua korban untuk turun dari motor. Terlihat jelas dalam video, para korban ketakutan dan tak berdaya saat sepeda motor mereka dirampas oleh pelaku.

Aksi tersebut berlangsung cepat. Salah satu pelaku tampak mengancam korban dengan sajam, sementara pelaku lainnya membawa kabur motor milik korban.

Beberapa pelaku juga tampak berusaha mengejar korban yang mencoba menyelamatkan diri. Setelah berhasil merampas motor korban, kawanan geng motor tersebut langsung melarikan diri.

Hingga berita ini diturunkan, korban belum melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Budiman Simanjuntak, menyatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi mengenai kejadian tersebut, tetapi belum menerima laporan resmi dari korban.

“Kami sudah menerima informasi tentang kejadian ini, tapi sampai saat ini belum ada laporan dari korban,” ujar Budiman, Kamis (19/9/2024).

Ia juga menambahkan bahwa pihak kepolisian sedang menelusuri lokasi kejadian berdasarkan rekaman CCTV yang viral tersebut dan akan memeriksa sejumlah saksi untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.

“Masih kami selidiki TKP pastinya, dan hingga saat ini belum ada yang sepenuhnya cocok dengan rekaman CCTV yang ada,” lanjutnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba, saat dihubungi terkait kasus ini, belum memberikan tanggapan hingga berita ini dipublikasikan.

Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang menjadi korban atau mengetahui informasi terkait kejadian ini agar segera melaporkan ke pihak berwajib untuk mempercepat proses penyelidikan.

Kejahatan geng motor yang semakin brutal ini memerlukan perhatian serius guna menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Medan.

Kasus ini menambah panjang daftar aksi kekerasan yang dilakukan oleh geng motor di Kota Medan. Masyarakat setempat merasa khawatir dengan meningkatnya kriminalitas yang melibatkan kelompok-kelompok geng motor.

Pihak kepolisian diharapkan dapat segera mengambil tindakan tegas guna meminimalisir aksi kejahatan serupa di kemudian hari.

Dengan adanya rekaman CCTV yang beredar luas, masyarakat berharap bahwa para pelaku dapat segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Selain itu, patroli rutin oleh pihak kepolisian diharapkan mampu memberikan rasa aman bagi masyarakat yang beraktivitas di malam hari. (Ayu)