IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Aksi Bajing Loncat Makin Marak di Medan, Para Sopir Resah dan Minta Tindakan Tegas

MEDAN, TOPKOTA.co – Aksi kejahatan jalanan berupa pencurian dengan modus bajing loncat kembali marak terjadi di sejumlah ruas jalan Kota Medan. Para pelaku dengan nekat melompat ke atas truk bermuatan saat kendaraan sedang melaju pelan atau terjebak macet, kemudian mencuri barang-barang di atas bak truk.

Fenomena ini membuat para sopir angkutan barang semakin waspada dan merasa terancam saat melintas di wilayah rawan, terutama pada malam hari atau di lokasi yang minim penerangan.

Salah seorang sopir truk asal Deli Serdang, Andi (39), mengaku pernah menjadi korban aksi bajing loncat saat melintas di kawasan Jalan Yos Sudarso, Medan.

“Kami para sopir benar-benar merasa tidak aman. Mereka (pelaku) sangat cepat dan berani. Begitu kita lengah, barang sudah hilang dari bak,” ujarnya geram.

Kejadian seperti ini tak hanya merugikan secara materi, namun juga mengancam keselamatan sopir dan pengguna jalan lainnya. Tidak sedikit sopir yang harus menghentikan laju kendaraan secara mendadak saat menyadari kehadiran bajing loncat, yang bisa berisiko menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

BACA JUGA:  Kuncet "Nyanyi", Pengedar Pil Ekstasi di Batubara Diciduk Polres Asahan

Beberapa titik rawan yang sering dilaporkan antara lain Jalan Tol Belmera, Jalan KL Yos Sudarso, kawasan Pelabuhan Belawan, hingga Jalan Gatot Subroto. Di lokasi-lokasi tersebut, para pelaku sering memanfaatkan kondisi jalan yang macet atau lampu merah untuk melancarkan aksinya.

Masyarakat dan komunitas sopir angkutan barang berharap adanya tindakan cepat dari aparat kepolisian dan pihak keamanan jalan untuk mengatasi maraknya kejahatan ini.

“Kami butuh patroli rutin dan CCTV di titik-titik rawan. Kalau dibiarkan terus, ini bisa jadi bahaya besar bagi semua pengguna jalan,” tambah Herman, sopir lainnya.

Pihak kepolisian dari Polrestabes Medan mengaku telah menerima sejumlah laporan terkait kasus bajing loncat ini dan tengah melakukan penyelidikan serta patroli intensif di beberapa lokasi strategis.

Kepolisian juga mengimbau kepada para sopir untuk tetap waspada, tidak berkendara sendirian jika membawa muatan berharga, dan segera melapor jika melihat atau menjadi korban aksi bajing loncat. (Ayu)