MOROWALI, TOPKOTA.co – Kepolisian Resort (Polres) Morowali dalam rangka persiapan menghadapi Pemilu tahun 2024 melaksanakan Sispam Kota. Kegiatan ini dipimpin Wakapolres Morowali Kompol Zulkifli SH, di depan Mako Polres Morowali, Kompleks Perkantoran Funuansingko Kecamatan Bungku Tengah Kab Morowali, Kamis (19/10/2023) sekitar pukul 16.00 Wita.
Pelaksanaan Sispam Kota ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan Pemilihan Umum Tahun 2023-2024 Operasi Mantap Brata Tinombala 2023- 2024 di wilayah hukum Polres Morowali.
Kegiatan dihadiri Forkopimda Kab. Morowali, Ketua DPRD Kab. Morowali, Ketua KPUD, Ketua Bawaslu, Pejabat Utama Polres Morowali, para Kapolsek, Wadanyon Batalion C Pelopor Korps Brimob Sulteng, Kasat Pol PP, Kadis Perhubungan serta undangan lainnya.
Kegiatan Sispam Kota diikuti 5 peleton pasukan gabungan yang terdiri, 1 peleton PHH Brimob, 1 peleton Dalmas Lanjut, 1 peleton Dalmas, 1 peleton Negosiator dan 1 peleton Sat Pol PP.
Sebelum pelaksanaan, diawali dengan apel konsolidasi yang dipimpin Wakapolres Morowali. Dalam sambutannya, Wakapoolres menyebutkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka persiapan Polres Morowali menghadapi Pemilu tahun 2023-2024, oleh karena itu kegiatan ini harus dilaksanakan dengan serius.
Dalam pelaksanaannya, simulasi dimulai informasi dari Sat Intelkam bahwa akan terjadi aksi unjuk rasa dari massa pendukung, adapun yang melatar belakangi unjuk rasa ini, karena massa merasa keberatan dengan hasil rekapitulasi penghitungan suara di PPK. Kemudian massa mulai berkumpul di depan Kantor KPUD Kab. Morowali untuk melaksanakan unjuk rasa, namun dihalangi personel yang melaksanakan pengamanan di KPUD.
Beberapa saat kemudian, pasukan Dalmas tiba di Kantor KPUD Morowali, lalu ditempatkan pasukan Dalmas awal dan peleton Polwan sebagai tim negosiator di depan gerbang Kantor KPUD, kemudian tim negosiator melakukan negosiasi dengan para pengunjuk rasa.
Namun massa terus berteriak-teriak dan melakukan upaya paksa untuk masuk ke Kantor KPUD Morowali, sementara itu tim negosiator melakukan negoisasi dengan mengajak beberapa perwakilan untuk menemui perwakilan dari Ketua KPUD, dan disisi lain pleton Dalmas lanjut melaksanakan persiapan.
Semakin lama, massa semakin rusuh dan semakin anarkis, massa menerobos barikade polisi dan mencoba masuk ke Kantor KPUD Morowali, dan akhirnya massa berhasil menerobos barikade polisi untuk mencoba masuk ke dalam Kantor KPUD Morowali.
Selanjutnya, Tim Dalmas melakukan lintas ganti dari dalmas awal ke dalmas lanjut, dan di waktu bersamaan, tim negosiator melakukan imbauan kepada pengunjuk rasa agar tidak melakukan tindakan melanggar hukum dan segera menyerahkan peralatan ataupun barang barang berbahaya lainnya kepada petugas.
Dikarenakan massa masih tetap melakukan tindakan anarkis dan semakin rusuh, kemudian peleton Dalmas melakukan lintas ganti dari dalmas lanjut kepada PHH Brimob. Dan peleton PHH Brimob melakukan pendorongan terhadap massa dan memecah massa dan akhirnya massa berhasil dibubarkan.
Kasi Humas Polres Morowali Ipda Abd Hamid SH dalam keterangannya menyebutkan, bahwa benar telah dilaksanakan simulasi Sispam Kota di depan Mako Polres Morowali. “Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka persiapan dan kesiapan Polres Morowali menghadapi Pemilu Tahun 2024,” tutup Kasi Humas. (Rpdm)
