MEDAN, TOPKOTA.co – Tim Anti Begal Presisi Polrestabes Medan menggelar patroli di lokasi rawan kejahatan jalanan begal dan geng motor di Kota Medan.
Patroli Tim Anti Begal Presisi Polrestabes Medan ini dimulai Senin (24/7/2023) malam hingga Selasa (25/7/2023) pagi. Patroli ini digelar untuk menumpas pelaku begal dan geng motor yang kerap bikin resah.
Patroli dilakukan secara mobile mengendarai sepeda motor trail dimulai dari Mako Polrestabes Medan Jalan HM Said, Jalan HM Yamin, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan MH Thamrin, Jalan Samudra.
Jalan Sutrisno, Jalan Ismaliyah, Jalan Halat, Jalan SM Raja, Jalan Ir Juanda, Jalan Warna, Jalan Brigjend Katamso, Jalan Pemuda, Jalan Ahmad Yani, Jalan Balai Kota.
“Dan jalur rawan Kota medan dan sekitarnya,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SIK SH.
Ia menjelaskan patroli ini juga memberikan pesan kamtibmas terhadap masyarakat yang disambangi, guna memberikan rasa aman dan nyaman. “Kegiatan patroli mengantisipasi jalur rawan pergerakan genk motor, pelaku begal, tawuran, balapan liar serta kejahatan jalanan lainnya,” ungkap Kombes Valentino.
Dalam patroli ini, Tim Anti Begal Presisi Polrestabes Medan menghentikan dan mengajak berdialog secara humanis orang maupun kendaraan yang dicurigai, guna memastikan tidak ada rencana melakukan aksi kejahatan dan tidak ada membawa benda terlarang, serta mengecek identitas orang dan kepemilikan kendaraan.
“Tim Anti Begal juga menghimbau kepada masyarakat pengendara jalan agar tidak melawan arah jalan dan menaati peraturan rambu lalu lintas,” jelasnya.
Kapolrestabes menekankan kegiatan patroli membubarkan dengan cara humanis kumpulan para remaja yang berkumpul di pinggir jalan, untuk kembali pulang guna menghindari perselisihan antar kelompok.
“Kegiatan menyaring informasi kejadian kejahatan jalanan dari media sosial Polrestabes Medan dan 110, guna ditinjaklanjuti langsung,” ungkapnya.
Selama patroli dari pukul 23.00 WIB s/d 06.00 WIB, berjalan dengan situasi aman dan baik. “Semoga dengan patroli ini dapat menekan ruang gerak pelaku kejahatan jalanan dan menciptakan ruang publik yang aman dan nyaman,” tukasnya. (red)
